By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Thursday, 27 November 2025

Wawasan eksklusif, data, dan analisis untuk para NEGARAWAN

Jelajahi Sekarang
Logo Berita X
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Berita Terkini
  • Pilihan Editor
  • Kategori Berita
    • Agama
    • Berita Terkini
    • Ekonomi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Internasional
    • Kriminal
    • Pemerintah
    • Pendidikan
    • Seputar Pajak
    • Sosial
    • Teknologi
Font ResizerAa
  • Internasional
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Seputar Pajak
  • Agama
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Sosial
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
Font ResizerAa
Berita XBerita X
  • Berita Terkini
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Pemerintah
  • Teknologi
Cari Artikel
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Berita Terkini
  • Ekonomi
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Pendidikan
  • Kriminal
© 2025 beritax.id - All Rights Reserved.
Berita X > Blog > Pemerintah > Perdagangan Orang Masih Marak, Partai X Desak Pengawasan Menyeluruh
Pemerintah

Perdagangan Orang Masih Marak, Partai X Desak Pengawasan Menyeluruh

Diajeng Maharani
Last updated: November 24, 2025 11:54 am
By Diajeng Maharani
Share
4 Min Read
SHARE

beritax.id — Ombudsman RI menegaskan bahwa penegakan hukum tidak cukup menghentikan tindak pidana perdagangan orang. Ketua Ombudsman Mokhammad Najih menyebut negara wajib hadir lebih preventif sejak tahap awal perlindungan.

Contents
Partai X: Negara Gagal Melindungi Warga RentanHAM dan Moral Publik Tidak Boleh DiabaikanSolusi Partai X: Pengawasan Total, Sistem TerintegrasiPenutup: Negara Harus Hadir Sebelum Korban Jatuh

 Tindak pidana perdagangan orang (TPPO) memiliki banyak tujuan kejahatan, mulai dari eksploitasi seksual hingga kerja paksa dan perdagangan organ tubuh. Najih menegaskan, praktik tersebut bukan hanya kriminal, tetapi juga pelanggaran berat hak asasi manusia.

Ombudsman menerbitkan kajian sistemik mengenai integrasi pengawasan perlintasan orang untuk mencegah maladministrasi. Kajian itu diharapkan menjadi panduan aksi nyata agar korban tidak terus berjatuhan di berbagai daerah.

Data Kemenlu menunjukkan 2.567 warga Indonesia menjadi korban TPPO selama 2019–2024. Pada Maret 2025, sebanyak 554 WNI dipulangkan dari Myawaddy, Myanmar.

Partai X: Negara Gagal Melindungi Warga Rentan

Partai X menilai maraknya TPPO menunjukkan lemahnya kontrol negara terhadap keamanan warganya. Anggota Majelis Tinggi Partai X, Rinto Setiyawan, mengingatkan tugas negara yang sangat mendasar.

“Tugas negara itu tiga: melindungi rakyat, melayani rakyat, dan mengatur rakyat,” ujar Rinto.
Ia menilai negara belum menjalankan ketiga fungsi itu secara utuh dan konsisten.

You Might Also Like

Publik Puas Kinerja Gibran, Partai X: Kepuasan Tak Sama dengan Kesejahteraan!
Operasi Ketupat Digelar, Partai X: Keamanan Harus Nyata, Bukan Cuma Parade Seragam!
117 Anggota DPR Absen Saat Paripurna, Partai X: Gaji Penuh, Tugas Kosong, Siapa yang Wakili Rakyat?
Kursi DPRD DKI Berkurang, Partai X: Rakyat Ditinggalkan, Lagi!

Menurutnya, angka ribuan korban menunjukkan negara gagal memberi perlindungan paling dasar. “Kejahatan ini terus muncul karena negara lemah di titik pengawasan,” tegasnya.

HAM dan Moral Publik Tidak Boleh Diabaikan

Partai X menegaskan bahwa TPPO bukan hanya kejahatan fisik, tetapi juga serangan terhadap martabat manusia. “Ini kejahatan kemanusiaan yang menghancurkan masa depan keluarga,” kata Rinto.

Menurutnya, negara harus menutup seluruh ruang yang memungkinkan eksploitasi warga rentan. “Perlindungan rakyat harus lebih kuat dari kepentingan apa pun,” katanya.

Partai X kembali menegaskan pandangan utamanya mengenai hubungan negara dan rakyat. “Negara itu alat, rakyat pemiliknya, pejabat hanyalah pelaksana mandat,” ujar Rinto.

Ia menegaskan negara harus efisien, transparan, dan bebas dari kepentingan sempit. “Negara kuat bukan karena kekuasaan, tapi karena kepercayaan rakyat,” ujarnya.

Rinto mengatakan prinsip-prinsip Partai X harus menjadi landasan reformasi pelayanan publik. “Pemerintah wajib menjalankan amanat rakyat, bukan agenda segelintir pejabat,” tegasnya.

Solusi Partai X: Pengawasan Total, Sistem Terintegrasi

Partai X menawarkan beberapa langkah konkret untuk menghentikan TPPO secara sistematis.

Pertama, bangun sistem pengawasan lintas batas berbasis digital yang terhubung lintas kementerian. Kedua, bentuk satuan tugas TPPO independen dengan keterlibatan lembaga HAM dan masyarakat sipil.

Ketiga, Musyawarah Kenegarawanan Nasional untuk merumuskan strategi perlindungan warga yang berkelanjutan.

Keempat, penguatan lembaga pengawas pelayanan publik, termasuk Ombudsman, agar mampu bertindak cepat. Keenam, sistem early warning bagi WNI yang hendak keluar negeri untuk pekerjaan berisiko.

“Solusi harus menyentuh akar persoalan, bukan sekadar penindakan,” tegas Rinto.

Penutup: Negara Harus Hadir Sebelum Korban Jatuh

Partai X menegaskan negara tidak boleh hanya datang setelah korban berjatuhan. “Perlindungan rakyat harus dimulai sebelum kejahatan terjadi,” ujar Rinto.

Ia meminta pemerintah memperbaiki sistem pengawasan secara cepat dan menyeluruh. “Negara kuat adalah negara yang mampu mencegah korban, bukan hanya menghukum pelaku,” tegasnya.

Partai X menyerukan komitmen penuh negara dalam menghentikan TPPO dan jaringan kriminal terkait. “Perdagangan orang adalah musuh kemanusiaan. Negara harus berdiri paling depan,” pungkasnya.

TAGGED:Berita Trending
Share This Article
Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print
Previous Article Kematian Ibu Hamil Papua, Partai X Minta Audit Pelayanan RS!
Next Article Apakah Negara Masih Melindungi Kita atau Justru Sebaliknya?

Berlangganan Newsletter

Berlanggananlah buletin kami untuk segera mendapatkan artikel terbaru kami!
XFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
WhatsAppFollow

Top News

Pemerintah

Koruptor Dimanjakan, Rakyat Dikorbankan

November 27, 2025
Pemerintah

Danantara, Proyek Besar Tanpa Kontrol? Partai X Pertanyakan Transparansi

February 24, 2025
Ekonomi

Bank Emas Prabowo: Solusi Ekonomi atau Kontroversi Baru?

February 24, 2025
Berita Terkini

“Indonesia Gelap” dianggap Reaksi Kaget Rakyat Soal Kebijakan, Partai X: Prabowo Harus Dengarkan Aspirasi!

February 24, 2025

You May also Like

Kriminal

Dokter Lecehkan Pasien di Garut — Partai X: Hukum Tak Boleh Kalah oleh Jas Putih!

April 17, 2025
Kekuasaan Indonesia Makin Menggurita, Partai X Beri Solusi!
Pemerintah

Kekuasaan Indonesia Makin Menggurita, Partai X Beri Solusi!

March 7, 2025
Pendidikan

Partai X Soroti Pendidikan Politik Generasi Muda, Tugas Negara yang Semakin Terlupakan

May 13, 2025
Kebijakan Pemerintah Saat Ini Sarat Janji, Minim Evaluasi, dan Terlalu Sering Gonta-Ganti!
Pemerintah

Kebijakan Pemerintah Saat Ini Sarat Janji, Minim Evaluasi, dan Terlalu Sering Gonta-Ganti!

June 4, 2025
Show More
  • Berita Lain:
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Hot
  • Politics
  • Renewable Energy
  • Yudizaman
  • Hotel Ayani
  • CV Hotel Wisata
Logo Berita X

Membaca Masalah, Menyajikan Solusi untuk Negeri: Sajian berita terbaru hari ini seputar politik,
hukum, kriminal, olahraga, otomotif, hingga teknologi, di Indonesia dan dunia.

Youtube Instagram X-twitter

Tentang Legalitas

Nama : PT PENERBITX INDONESIA JAYA
Nomor AHU : AHU-010653.AH.01.30.Tahun 2025
Alamat :  Muara Sarana Indah C- Jetis, Malang , Jawa Timur 
Contact Person  : 0816-633-250

  • Beriklan dengan kami
  • Privacy Policy
  • Cookie Policy
© Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.