By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Saturday, 7 June 2025

Wawasan eksklusif, data, dan analisis untuk para NEGARAWAN

Jelajahi Sekarang
Logo Berita X
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Berita Terkini
  • Pilihan Editor
  • Kategori Berita
    • Agama
    • Berita Terkini
    • Ekonomi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Internasional
    • Kriminal
    • Pemerintah
    • Pendidikan
    • Seputar Pajak
    • Sosial
    • Teknologi
Font ResizerAa
  • Internasional
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Seputar Pajak
  • Agama
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Sosial
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
Font ResizerAa
Berita XBerita X
  • Berita Terkini
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Pemerintah
  • Teknologi
Cari Artikel
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Berita Terkini
  • Ekonomi
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Pendidikan
  • Kriminal
© 2025 beritax.id - All Rights Reserved.
Berita X > Blog > Pemerintah > Negara Gagal Karena Kesalahan Sistem Negara
Pemerintah

Negara Gagal Karena Kesalahan Sistem Negara

Diajeng Maharani
Last updated: May 26, 2025 1:55 pm
By Diajeng Maharani
Share
4 Min Read
negara gagal
SHARE

Ketika Pilar Bangsa Tidak Lagi Menyatu dengan Rakyat

Oleh : Rinto Setiyawan, A.Md.T, CTP (Direktur Riset Sekolah Negarawan X Institute)

beritax.id – Sudah saatnya kita berhenti menyalahkan individu dan mulai menyadari bahwa kegagalan negara Indonesia hari ini adalah akibat dari kesalahan sistemik dalam desain dan praktik sistem kenegaraan. Negara ini tidak dirusak oleh satu dua orang, tetapi oleh struktur dan cara kerja kekuasaan yang keliru—yang telah terlembagakan selama puluhan tahun.

Contents
Ketika Pilar Bangsa Tidak Lagi Menyatu dengan RakyatEmpat Pilar Bangsa yang Terpisah dari Jiwa Rakyat⚠️ Malfungsi Total: Ketika Lembaga Tinggi Negara Kehilangan Jiwa📉 Rekap Data Korupsi (Hasil Riset GPT, 2001–2024):💡 Jalan Keluar: Desain Ulang Sistem Ketatanegaraan📣 Seruan Akhir

Empat Pilar Bangsa yang Terpisah dari Jiwa Rakyat

Dalam filosofi Jawa, tubuh negara harus memiliki jiwa (pancer) yang menghidupi semua unsurnya. Jiwa itu adalah rakyat. Tanpa keterhubungan langsung dan harmoni dengan rakyat, pilar-pilar yang lain hanya menjadi alat kekuasaan yang bisu dan tuli.

Keempat pilar itu adalah:

  1. Kaum Intelektual (Otak / Sistem Saraf Pusat):
    Sepatutnya mereka menjadi pelita, merumuskan kebijakan berdasarkan akal sehat dan nurani. Namun kini banyak intelektual justru terjebak dalam menara gading, sibuk menjaga privilese dan proyek penelitian yang jauh dari denyut rakyat. Ilmu hanya menjadi alat birokrasi, bukan kekuatan pembebas.
  2. Kaum Agama & Spiritualitas (Hati / Ruh):
    Seharusnya menjadi penjaga nilai moral dan arah spiritual bangsa. Tapi kini, banyak pemuka agama justru menjadi agen pemerintaha praktis, bahkan ikut memonopoli tafsir kebenaran demi jabatan atau popularitas. Nurani publik disubordinasi oleh simbol dan seremoni.
  3. TNI-Polri (Tulang / Kerangka):
    Dulu mereka adalah penjaga rakyat dan kedaulatan, kini banyak yang terlibat dalam bisnis, beking tambang ilegal, hingga kasus kekerasan dan tembak-menembak internal. Ketika tulang mencoba mengambil alih peran jiwa, hingga kehilangan keseimbangan.
  4. Kaum Budaya dan Adat Istiadat (Darah & Daging):
    Harusnya menjadi pengikat identitas dan harmoni, kini sering direduksi sebagai “tontonan festival”. Mereka kehilangan peran strategis dalam pembangunan bangsa, dipinggirkan dari ruang-ruang kebijakan, dan dijadikan sekadar stempel tradisi.

⚠️ Malfungsi Total: Ketika Lembaga Tinggi Negara Kehilangan Jiwa

Akibat utama dari keterputusan pilar negara dari rakyat adalah malfungsi kelembagaan. Tidak ada sinergi. Tidak ada orientasi rakyat. Yang ada hanyalah prosedur administratif dan agenda pejabat. Rakyat diposisikan sebagai objek, bukan subjek kekuasaan.

Hal ini tercermin dari tingginya jumlah kasus korupsi di hampir seluruh lembaga tinggi, baik eksekutif, yudikatif, legislatif, maupun lembaga pengawasnya sendiri.

📉 Rekap Data Korupsi (Hasil Riset GPT, 2001–2024):

Lembaga NegaraJumlah Kasus Korupsi
Kejaksaan11 Kasus
Kementerian19 Kasus
Lembaga Pemerintah Non-Kementerian3 Kasus
Lembaga Peradilan16 Kasus
Tentara Nasional Indonesia (TNI)8 Kasus
Kepolisian Republik Indonesia (POLRI)14 Kasus
Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)12 Kasus
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)6 Kasus

Ironisnya, bahkan KPK sebagai lembaga antikorupsi pun tersandung kasus korupsi. Ini menjadi bukti telak bahwa negara telah kehabisan darah etis dan spiritual—karena pilar-pilarnya tidak lagi menyatu dengan rakyat.

You Might Also Like

Ketidakmerataan Distribusi Diskon Tiket, Pemerintah Harusnya Lebih Adil
Komisi III Bahas Anggaran Serius, Partai X: Serius Anggaran atau Serius Jatah Posisi?
Kuliah Antikorupsi Wajib, Partai X: Hukum Lemah Tak Bisa Dilawan dengan Modul!
Korupsi Pusat Data? Partai X: Jangan Sampai Data Rakyat Hilang, Duitnya Juga!

💡 Jalan Keluar: Desain Ulang Sistem Ketatanegaraan

Negara harus didesain ulang dengan prinsip:

  • Rakyat sebagai pusat jiwa dan pemilik kedaulatan.
  • MPR sebagai perwakilan penuh rakyat (bukan partai).
  • Presiden sebagai pelaksana, bukan pemilik negara.
  • Sistem fiskal dan aset negara harus dikendalikan langsung oleh lembaga negara di bawah MPR.

Bangsa ini tidak akan sembuh dengan ganti orang, tapi dengan mengganti sistem yang busuk dan korup ini.

📣 Seruan Akhir

Negara bukan milik pejabat. Negara adalah milik rakyat.
Kembalikan Indonesia kepada rakyat.
Kembalikan sistem negara kepada jiwa bangsanya.

TAGGED:Berita Trending
Share This Article
Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print
Previous Article IMF Prediksi RI Nomor Dua Pengangguran Terbesar, Partai X: Proyek Banyak, Tapi Kerja Tak Ada!
Next Article Perpres Lindungi Keluarga Jaksa, Partai X: Hukum Makin Tajam ke Bawah, Tambah Kebal ke Atas!

Berlangganan Newsletter

Berlanggananlah buletin kami untuk segera mendapatkan artikel terbaru kami!
XFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
WhatsAppFollow

Top News

Pemerintah

Danantara, Proyek Besar Tanpa Kontrol? Partai X Pertanyakan Transparansi

February 24, 2025
Ekonomi

Ekonomi RI Dianggap Tahan dari Guncangan Global, Partai X: Rakyat Tahan Lapar, Pejabat Tahan Kritik!

June 4, 2025
Ekonomi

Bank Emas Prabowo: Solusi Ekonomi atau Kontroversi Baru?

February 24, 2025
Berita Terkini

“Indonesia Gelap” dianggap Reaksi Kaget Rakyat Soal Kebijakan, Partai X: Prabowo Harus Dengarkan Aspirasi!

February 24, 2025

You May also Like

Pemerintah

7 Jurnalis, Prabowo Menjawab: Partai X Minta Bukti!

April 10, 2025
Pemerintah

Beras Impor Berkutu Menggunung! Partai X: Bulog Jangan Diam, Segera Bertindak!

March 27, 2025
Kriminal

3,3 Juta Pengguna Narkoba, Partai X: Negara Gagal Cegah, Tapi Rajin Hukum Kaki Lima!

May 8, 2025
Teknologi

PLN & Kemendikbud Riset Listrik, Partai X: Jangan Sampai Kampus & Rumah Rakyat Tetap Gelap Gulita!!

May 8, 2025
Show More
  • Berita Lain:
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Hot
  • Politics
  • Renewable Energy
Logo Berita X

Membaca Masalah, Menyajikan Solusi untuk Negeri: Sajian berita terbaru hari ini seputar politik,
hukum, kriminal, olahraga, otomotif, hingga teknologi, di Indonesia dan dunia.

Youtube Instagram X-twitter

Tentang Legalitas

Nama : PT PENERBITX INDONESIA JAYA
Nomor AHU : AHU-010653.AH.01.30.Tahun 2025
Alamat :  Muara Sarana Indah C- Jetis, Malang , Jawa Timur 
Contact Person  : 0816-633-250

  • Beriklan dengan kami
  • Privacy Policy
  • Cookie Policy
© Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.