By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Wednesday, 5 November 2025

Wawasan eksklusif, data, dan analisis untuk para NEGARAWAN

Jelajahi Sekarang
Logo Berita X
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Berita Terkini
  • Pilihan Editor
  • Kategori Berita
    • Agama
    • Berita Terkini
    • Ekonomi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Internasional
    • Kriminal
    • Pemerintah
    • Pendidikan
    • Seputar Pajak
    • Sosial
    • Teknologi
Font ResizerAa
  • Internasional
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Seputar Pajak
  • Agama
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Sosial
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
Font ResizerAa
Berita XBerita X
  • Berita Terkini
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Pemerintah
  • Teknologi
Cari Artikel
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Berita Terkini
  • Ekonomi
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Pendidikan
  • Kriminal
© 2025 beritax.id - All Rights Reserved.
Berita X > Blog > Pemerintah > Mendagri Tegaskan Pemda Dukung Program Nasional, Partai X: Jangan Formalitas!
Pemerintah

Mendagri Tegaskan Pemda Dukung Program Nasional, Partai X: Jangan Formalitas!

Diajeng Maharani
Last updated: October 30, 2025 12:20 pm
By Diajeng Maharani
Share
7 Min Read
SHARE

beritax.id – Pernyataan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian yang menegaskan kewajiban kepala daerah untuk mendukung program strategis nasional menuai tanggapan kritis dari Partai X. Menurut Anggota Majelis Tinggi Partai X sekaligus Direktur X Institute, Prayogi R. Saputra, dukungan terhadap program nasional tidak boleh berhenti pada tataran formalitas birokratis.

beritax.id – Pernyataan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian yang menegaskan kewajiban kepala daerah untuk mendukung program strategis menuai tanggapan kritis dari Partai X. Menurut Anggota Majelis Tinggi Partai X sekaligus Direktur X Institute, Prayogi R. Saputra, dukungan terhadap program nasional tidak boleh berhenti pada tataran formalitas birokratis. Negara, katanya, harus benar-benar hadir untuk melindungi, melayani, dan mengatur rakyat secara nyata, bukan simbolik.

Prayogi menekankan, tiga tugas negara sebagaimana digariskan dalam prinsip Partai X—melindungi rakyat, melayani rakyat, dan mengatur rakyat—harus menjadi roh dari seluruh kebijakan pembangunan. “Jangan sampai dukungan terhadap program nasional hanya sebatas laporan administrasi. Rakyat tidak butuh simbol, rakyat butuh pelayanan nyata,” ujarnya.

Program Nasional Harus Menyentuh Akar Masalah Rakyat

Partai X menilai, berbagai program unggulan seperti Makan Bergizi Gratis (MBG), Sekolah Rakyat, Koperasi Merah Putih, dan Cek Kesehatan Gratis seharusnya tidak dijalankan sebagai proyek pencitraan, tetapi sebagai instrumen kesejahteraan yang terukur. Pemerintah daerah, menurut Partai X, wajib memastikan bahwa program strategis nasional betul-betul menjangkau lapisan masyarakat paling bawah.

Dalam keterangan yang sama, Prayogi mengingatkan bahwa pelaksanaan program nasional harus berbasis data dan kebutuhan lokal, bukan sekadar arahan top-down. “Kepala daerah jangan takut menafsirkan program sesuai kebutuhan masyarakatnya. Justru keberanian berpihak pada rakyat adalah wujud dari pengabdian sejati,” tegasnya.

Prinsip Partai X: Negara untuk Rakyat, Bukan Rezim untuk Kekuasaan

Partai X berpandangan, pemerintah bukanlah penguasa, melainkan pelayan rakyat. Dalam prinsip Partai X dijelaskan bahwa negara memiliki tiga unsur: wilayah, rakyat, dan pemerintah. Pemerintah hanyalah sebagian kecil dari rakyat yang diberi amanah untuk mengatur dan melayani, bukan mendominasi.

You Might Also Like

DPR Terima Surpres RUU Haji, Partai X: Surpres Rakyat Itu Kalau Pajak Tidak Terus Naik
Bunga Dana Rp200 T Standar Ganda, Partai X: Rakyat Terus Dikorbankan!
PT PIM Hanya Punya Satu Petugas QC Bersertifikat, Partai X Desak Audit Total Distribusi Pangan, Jangan Korbankan Rakyat demi Kejar Laba!
BLT Rp 900.000, Partai X: Rakyat Tak Cukup, Pemerintah Lihat Apa?

“Pemerintah sekarang sering kali bertindak seolah negara adalah dirinya. Padahal negara adalah rakyat itu sendiri,” ujar Prayogi. Ia menilai, kegagalan membedakan antara pemerintah dan negara telah membuat kebijakan publik kehilangan arah moralnya.

Menurutnya, program strategis nasional akan berjalan efektif jika pemerintah mampu memposisikan diri sebagai pelaksana visi rakyat, bukan sekadar pelaksana perintah pusat. “Kepala daerah tidak boleh hanya menjadi corong vertikal kekuasaan, tapi juga harus mendengar aspirasi horizontal dari rakyatnya,” tegasnya lagi.

Solusi Partai X: Reposisi Negara dan Reformasi Kebijakan

Partai X menawarkan langkah konkret melalui 10 Poin Penyembuhan Bangsa, yang relevan untuk mengatasi problem birokrasi dan ketidakefektifan program nasional. Beberapa di antaranya adalah pemisahan tegas antara negara dan pemerintah agar negara tidak runtuh ketika pemerintah gagal Serta pembentukan Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara (MPRS) untuk mengawal amandemen UUD 1945 agar kedaulatan sepenuhnya kembali kepada rakyat.

Selain itu, Partai X mendorong transformasi birokrasi digital untuk memastikan akuntabilitas dan efisiensi pelayanan publik, serta reformasi hukum berbasis kepakaran guna meminimalisasi ruang korupsi dalam pengelolaan program nasional.

Prayogi menutup pernyataannya dengan mengingatkan bahwa dukungan terhadap program nasional bukanlah soal kepatuhan struktural, tetapi soal komitmen moral untuk menegakkan mandat konstitusi. “Negara hadir bukan untuk menakuti rakyat dengan sanksi. Tapi untuk menenangkan rakyat dengan keadilan,” pungkasnya.untuk melindungi, melayani, dan mengatur rakyat secara nyata, bukan simbolik.

Prayogi menekankan, tiga tugas negara sebagaimana digariskan dalam prinsip Partai X melindungi rakyat, melayani rakyat, dan mengatur rakyat harus menjadi roh dari seluruh kebijakan pembangunan. “Jangan sampai dukungan terhadap program nasional hanya sebatas laporan administrasi. Rakyat tidak butuh simbol, rakyat butuh pelayanan nyata,” ujarnya.

Program Nasional Harus Menyentuh Akar Masalah Rakyat

Partai X menilai, berbagai program unggulan seperti Makan Bergizi Gratis (MBG), Sekolah Rakyat, Koperasi Merah Putih, dan Cek Kesehatan Gratis seharusnya tidak dijalankan sebagai proyek pencitraan, tetapi sebagai instrumen kesejahteraan yang terukur. Pemerintah daerah, menurut Partai X, wajib memastikan bahwa program strategis nasional betul-betul menjangkau lapisan masyarakat paling bawah.

Dalam keterangan yang sama, Prayogi mengingatkan bahwa pelaksanaan program nasional harus berbasis data dan kebutuhan lokal, bukan sekadar arahan top-down. “Kepala daerah jangan takut menafsirkan program sesuai kebutuhan masyarakatnya. Justru keberanian berpihak pada rakyat adalah wujud dari pengabdian sejati,” tegasnya.

Prinsip Partai X: Negara untuk Rakyat, Bukan Rezim untuk Kekuasaan

Partai X berpandangan, pemerintah bukanlah penguasa, melainkan pelayan rakyat. Dalam prinsip Partai X dijelaskan bahwa negara memiliki tiga unsur: wilayah, rakyat, dan pemerintah. Pemerintah hanyalah sebagian kecil dari rakyat yang diberi amanah untuk mengatur dan melayani, bukan mendominasi.

“Pemerintah sekarang sering kali bertindak seolah negara adalah dirinya. Padahal negara adalah rakyat itu sendiri,” ujar Prayogi. Ia menilai, kegagalan membedakan antara pemerintah dan negara telah membuat kebijakan publik kehilangan arah moralnya.

Menurutnya, program strategis nasional akan berjalan efektif jika pemerintah mampu memposisikan diri sebagai pelaksana visi rakyat, bukan sekadar pelaksana perintah pusat. “Kepala daerah tidak boleh hanya menjadi corong vertikal kekuasaan, tapi juga harus mendengar aspirasi horizontal dari rakyatnya,” tegasnya lagi.

Solusi Partai X: Reposisi Negara dan Reformasi Kebijakan

Partai X menawarkan langkah konkret melalui 10 Poin Penyembuhan Bangsa, yang relevan untuk mengatasi problem birokrasi dan ketidakefektifan program nasional. Beberapa di antaranya adalah pemisahan tegas antara negara dan pemerintah agar negara tidak runtuh ketika pemerintah gagal, serta pembentukan Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara (MPRS) untuk mengawal amandemen UUD 1945 agar kedaulatan sepenuhnya kembali kepada rakyat.

Selain itu, Partai X mendorong transformasi birokrasi digital untuk memastikan akuntabilitas dan efisiensi pelayanan publik, serta reformasi hukum berbasis kepakaran guna meminimalisasi ruang korupsi dalam pengelolaan program nasional.

Prayogi menutup pernyataannya dengan mengingatkan bahwa dukungan terhadap program nasional bukanlah soal kepatuhan struktural, tetapi soal komitmen moral untuk menegakkan mandat konstitusi. “Negara hadir bukan untuk menakuti rakyat dengan sanksi, tapi untuk menenangkan rakyat dengan keadilan,” pungkasnya.

TAGGED:Berita Trending
Share This Article
Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print
Previous Article Diplomasi Digital, Partai X: Anak Muda Harus Jadi Duta Bangsa di Era Online!
Next Article sengketa informasi DJBC SPKTNP Kuasa Hukum DJBC Sebut Wajib Pajak Tidak Berhak Mengetahui Dasar Perhitungan Penetapan Tagihan Pajak

Berlangganan Newsletter

Berlanggananlah buletin kami untuk segera mendapatkan artikel terbaru kami!
XFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
WhatsAppFollow

Top News

Pemerintah

Danantara, Proyek Besar Tanpa Kontrol? Partai X Pertanyakan Transparansi

February 24, 2025
Ekonomi

Bank Emas Prabowo: Solusi Ekonomi atau Kontroversi Baru?

February 24, 2025
Berita Terkini

“Indonesia Gelap” dianggap Reaksi Kaget Rakyat Soal Kebijakan, Partai X: Prabowo Harus Dengarkan Aspirasi!

February 24, 2025
Ekonomi

Heboh Seruan Tarik Dana dari Bank Karena Danantara, Partai X Soroti Transparansi

February 24, 2025

You May also Like

Pendidikan

DPR Ajak Mahasiswa Papua Suarakan Aspirasi Digital, Partai X: Rakyat Harus Didengar!

November 4, 2025
Pemerintah

Cak Nun: Indonesia Negara Besar, Butuh Pemimpin Berjiwa Besar!

July 14, 2025
Menteri Keuangan Sri Mulyani menegaskan pihaknya menghadapi pekerjaan rumah (PR) berat pada 2026. Di satu sisi, penerimaan
Seputar Pajak

Sri Mulyani: Pajak dan Investasi PR 2026, Partai X: PR Terbesar Itu Sejahterakan Rakyat!

August 25, 2025
Wakil Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Silmy Karim menyoroti kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Turki
Internasional

RI-Turki Bahas Industri Pertahanan, Partai X: Jangan Sibuk Beli Senjata, Saat Rakyat Tak Mampu Beli Bahan Pokok!

May 30, 2025
Show More
  • Berita Lain:
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Hot
  • Politics
  • Renewable Energy
  • Yudizaman
  • Hotel Ayani
  • CV Hotel Wisata
Logo Berita X

Membaca Masalah, Menyajikan Solusi untuk Negeri: Sajian berita terbaru hari ini seputar politik,
hukum, kriminal, olahraga, otomotif, hingga teknologi, di Indonesia dan dunia.

Youtube Instagram X-twitter

Tentang Legalitas

Nama : PT PENERBITX INDONESIA JAYA
Nomor AHU : AHU-010653.AH.01.30.Tahun 2025
Alamat :  Muara Sarana Indah C- Jetis, Malang , Jawa Timur 
Contact Person  : 0816-633-250

  • Beriklan dengan kami
  • Privacy Policy
  • Cookie Policy
© Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.