By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Tuesday, 8 July 2025

Wawasan eksklusif, data, dan analisis untuk para NEGARAWAN

Jelajahi Sekarang
Logo Berita X
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Berita Terkini
  • Pilihan Editor
  • Kategori Berita
    • Agama
    • Berita Terkini
    • Ekonomi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Internasional
    • Kriminal
    • Pemerintah
    • Pendidikan
    • Seputar Pajak
    • Sosial
    • Teknologi
Font ResizerAa
  • Internasional
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Seputar Pajak
  • Agama
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Sosial
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
Font ResizerAa
Berita XBerita X
  • Berita Terkini
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Pemerintah
  • Teknologi
Cari Artikel
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Berita Terkini
  • Ekonomi
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Pendidikan
  • Kriminal
© 2025 beritax.id - All Rights Reserved.
Berita X > Blog > Pemerintah > Cak Nun: Negara Harus Segera Turun Mesin, Kalau Tidak Rakyat yang Kehabisan Nafas Mendorong!
Pemerintah

Cak Nun: Negara Harus Segera Turun Mesin, Kalau Tidak Rakyat yang Kehabisan Nafas Mendorong!

Diajeng Maharani
Last updated: July 7, 2025 4:12 pm
By Diajeng Maharani
Share
4 Min Read
Alih-alih diperbaiki, supir justru memanggil penumpangnya (rakyat) untuk mendorong dari belakang. Persis itulah kondisi negara kita hari in
SHARE

Oleh: Rinto Setiyawan
Ketua Umum Ikatan Wajib Pajak Indonesia
Anggota Majelis Tinggi Partai X
Wakil Direktur Sekolah Negarawan X Institute

beritax.id – Bayangkan sebuah mobil tua yang mogok di tengah jalan. Mesinnya sudah aus, oli rembes ke mana-mana, dan suku cadangnya campur aduk. Alih-alih diperbaiki, supir justru memanggil penumpangnya (rakyat) untuk mendorong dari belakang. Persis itulah kondisi negara kita hari ini: negara yang seharusnya berjalan dengan sistem yang sehat, justru diserahkan bebannya kepada rakyat.

Rakyat kini harus “mendorong” negara dalam berbagai bentuk: pajak naik, jenis pajak bertambah, dan ruang hidup semakin sempit. Mulai dari pajak penghasilan, pajak bumi dan bangunan, hingga pajak online shop yang menyasar UMKM kecil di sudut pasar digital. Bahkan, wacana memungut pajak dari tempat olahraga, tempat ibadah, hingga kantin rakyat, sudah digaungkan.

Sementara itu, para pejabat justru mendapat fasilitas yang kian mewah. Jatah mobil dinas ditambah, tunjangan makan dan transportasi naik, uang hotel diperbesar, hingga perjalanan dinas ke luar negeri yang membengkak. Rakyat dipaksa berhemat, pejabat malah berpesta.

Contoh lainnya:

  • Subsidi energi dipotong, rakyat disuruh menanggung kenaikan harga BBM dan listrik.
  • Harga bahan pokok melonjak, rakyat harus menyesuaikan pola makan.
  • Fasilitas kesehatan publik makin mahal, antrian panjang, dan kualitas layanan turun.
  • Pendidikan digeser ke arah komersialisasi, biaya sekolah kian tak terjangkau.

Lalu sampai kapan rakyat harus mendorong “mobil” negara ini? Apakah rakyat harus terus kehabisan nafas, sementara elite duduk nyaman di kursi empuk?

Solusi Cak Nun: Dewan Negara, Level Tertinggi Penjaga Nasionalisme

Menurut Cak Nun, negara ini harus segera “turun mesin”. Tidak bisa lagi ditambal sulam dengan kebijakan populis, tidak bisa lagi sekadar ganti oli atau ganti ban. Butuh pembongkaran total: dari sistem, struktur, hingga mentalitas.

You Might Also Like

KPK Geledah Kalbar! Partai X Dukung Penggeledahan
MPR Bicara Soal Perempuan, Partai X: Masalahnya Sudah Jelas, Aksinya yang Lemah!
STNK Mati 2 Tahun Kendaraan Disita? Partai X: Rakyat Jangan Jadi Korban Kebijakan Tak Jelas!
Ronald Tannur Dituntut 14 Tahun, Partai X: Ini Bukan Prestasi Hukum, Tapi Akhir dari Pembiaran Panjang!

Solusinya adalah membentuk Lembaga sementara yaitu Dewan Negara, sebuah lembaga tertinggi di atas pemerintah, yang menjadi perwakilan nasionalisme sejati bangsa Indonesia. Dewan Negara ini bukan sekadar kumpulan elit partai politik atau teknokrat berjas, melainkan wadah musyawarah kenegarawanan yang diisi oleh orang-orang murni, yang sepanjang hidupnya terbukti bersih dari perusakan bangsa.

Mereka adalah “penjaga ruh bangsa”, yang tak lagi terjebak dalam (kejahatan) politik transaksional atau syahwat kekuasaan. Orang-orang yang rela bekerja dalam sunyi, tanpa sesumbar, tanpa permusuhan, hanya demi satu tujuan: mencintai Indonesia yang diberikan Allah kepada kita, dan merawatnya sepenuh jiwa.

Dewan Negara ini akan merumuskan etika kenegaraan, termasuk:

  • Aturan ketat tentang utang negara, agar presiden tidak seenaknya membebani generasi mendatang.
  • Standar moral dan etika pejabat, sehingga tidak ada lagi ruang untuk pemburu rente, mafia anggaran, atau politisi munafik.
  • Draft Amandemen Kelima UUD 1945, sebagai peta jalan kedaulatan rakyat yang sebenarnya.

Kenapa Mendesak?

Negara kita menghadapi krisis multidimensi: ekonomi, hukum, sosial, hingga spiritual. Di “akad nikah” kita, yaitu Proklamasi 1945 dan Sumpah Pemuda 1928, tercermin semangat kesucian. Namun, realitas hari ini justru diwarnai oleh praktik gembelengan, logika transaksional, dan mentalitas “kerajaan” dalam (kejahatan) politik.

Jika perbaikan tidak dilakukan sekarang, rakyat akan terus dipaksa “mendorong mobil” yang seharusnya bisa berjalan sendiri. Lama-lama, rakyat akan jatuh sakit, kehilangan tenaga, bahkan kehilangan harapan.

Seperti mobil tua yang harus “turun mesin” agar bisa kembali melaju, negara ini juga harus direformasi total, bukan sekadar ganti sopir atau cat ulang bodi. Perlu keberanian kolektif untuk “membongkar”, memperbaiki, dan merakit ulang mesin ketatanegaraan.

Cak Nun menegaskan, jangan sampai rakyat hanya dijadikan pendukung di belakang, mendorong sambil kehabisan nafas, sementara elite duduk tertawa di kursi kemudi.

Mari kita wujudkan Dewan Negara yang murni, yang lahir dari cinta tulus pada bangsa, demi mengembalikan kedaulatan rakyat seutuhnya.

TAGGED:Berita Trending
Share This Article
Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print
Previous Article Cak Nun: Negara Ini Harus "Turun Mesin"! Saatnya Revolusi Damai Perbaiki Sistem Ketatanegaraan dari Akar Cak Nun: Negara Ini Harus “Turun Mesin”! Saatnya Revolusi Damai Perbaiki Sistem Ketatanegaraan dari Akar
Next Article Cak Nun: Musyawarah Kenegarawanan Indonesia, Solusi Praktis agar Rakyat Kembali Berdaulat Cak Nun: Musyawarah Kenegarawanan Indonesia, Solusi Praktis agar Rakyat Kembali Berdaulat

Berlangganan Newsletter

Berlanggananlah buletin kami untuk segera mendapatkan artikel terbaru kami!
XFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
WhatsAppFollow

Top News

Pemerintah

Danantara, Proyek Besar Tanpa Kontrol? Partai X Pertanyakan Transparansi

February 24, 2025
Ekonomi

Bank Emas Prabowo: Solusi Ekonomi atau Kontroversi Baru?

February 24, 2025
Berita Terkini

“Indonesia Gelap” dianggap Reaksi Kaget Rakyat Soal Kebijakan, Partai X: Prabowo Harus Dengarkan Aspirasi!

February 24, 2025
Ekonomi

Heboh Seruan Tarik Dana dari Bank Karena Danantara, Partai X Soroti Transparansi

February 24, 2025

You May also Like

Pemerintah

Aturan Baru Kawasan Hutan: Solusi atau Beban Baru? Partai X: Rakyat Harus Jadi Prioritas, Bukan Korban Aturan

March 12, 2025
Pernyataan bahwa butuh satu tahun untuk migrasi karena aplikasi lama masih harus dirawat, justru menunjukkan bahwa transisi tidak dirancang secara sistemik
Seputar Pajak

Migrasi CoreTax: Ketika Transisi Dianggap Bukan yang Utama, Kepercayaan Jadi Korban Pertama

June 26, 2025
BPN Imbau Waspadai Sertifikat Palsu, Partai X: Butuh Perlindungan Bukan Himbauan!
Kriminal

BPN Imbau Waspadai Sertifikat Palsu, Partai X: Butuh Perlindungan Bukan Himbauan!

July 4, 2025
Ikatan Wajib Pajak Indonesia (IWPI) menyatakan keberatan dan penolakan tegas
Seputar Pajak

IWPI: Wacana Kenaikan Pajak Rumah Tapak oleh Fahri Hamzah Sarat Konflik Kepentingan, Tidak Berdasar, dan Berpotensi Menindas Rakyat

June 9, 2025
Show More
  • Berita Lain:
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Hot
  • Politics
  • Renewable Energy
Logo Berita X

Membaca Masalah, Menyajikan Solusi untuk Negeri: Sajian berita terbaru hari ini seputar politik,
hukum, kriminal, olahraga, otomotif, hingga teknologi, di Indonesia dan dunia.

Youtube Instagram X-twitter

Tentang Legalitas

Nama : PT PENERBITX INDONESIA JAYA
Nomor AHU : AHU-010653.AH.01.30.Tahun 2025
Alamat :  Muara Sarana Indah C- Jetis, Malang , Jawa Timur 
Contact Person  : 0816-633-250

  • Beriklan dengan kami
  • Privacy Policy
  • Cookie Policy
© Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.