By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Sunday, 9 November 2025

Wawasan eksklusif, data, dan analisis untuk para NEGARAWAN

Jelajahi Sekarang
Logo Berita X
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Berita Terkini
  • Pilihan Editor
  • Kategori Berita
    • Agama
    • Berita Terkini
    • Ekonomi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Internasional
    • Kriminal
    • Pemerintah
    • Pendidikan
    • Seputar Pajak
    • Sosial
    • Teknologi
Font ResizerAa
  • Internasional
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Seputar Pajak
  • Agama
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Sosial
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
Font ResizerAa
Berita XBerita X
  • Berita Terkini
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Pemerintah
  • Teknologi
Cari Artikel
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Berita Terkini
  • Ekonomi
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Pendidikan
  • Kriminal
© 2025 beritax.id - All Rights Reserved.
Berita X > Blog > Pemerintah > Bangsa yang Kekurangan Negarawan Akan Dikuasai Pejabat Pendek Akal
Pemerintah

Bangsa yang Kekurangan Negarawan Akan Dikuasai Pejabat Pendek Akal

Diajeng Maharani
Last updated: November 5, 2025 11:50 am
By Diajeng Maharani
Share
4 Min Read
SHARE

beritax.id — Anggota Majelis Tinggi Partai X sekaligus Direktur X Institute, Prayogi R. Saputra, menilai bahwa krisis bangsa hari ini bukan hanya soal ekonomi dan birokrasi, tetapi krisis kepemimpinan. “Bangsa yang kekurangan negarawan akan dikuasai oleh pejabat pendek akal,” tegasnya di Jakarta, Selasa (28/10/2025).

Menurut Prayogi, pejabat pendek akal hanya berpikir tentang kekuasaan, bukan tentang masa depan bangsa. “Mereka sibuk menghitung elektabilitas, bukan menghitung keberlanjutan kehidupan rakyat,” ujarnya.

Ia menambahkan, ketika orientasi pejabat bergeser dari pengabdian menjadi ambisi, maka negara kehilangan arah moral. “Negara yang dipenuhi pejabat tanpa memikirkan rakyat, tapi tanpa negarawan, ibarat kapal tanpa nakhoda,” ujarnya menegaskan.

Negara Harus Melindungi, Melayani, dan Mengatur Rakyat

Prayogi mengingatkan kembali tiga tugas utama negara: melindungi rakyat, melayani rakyat, dan mengatur rakyat. “Ketika negara gagal melindungi, rakyat akan mencari perlindungan di luar sistem. Ketika gagal melayani, rakyat kehilangan kepercayaan. Dan ketika salah mengatur, kekacauan menjadi keniscayaan,” katanya.

Ia menilai, tugas negara ini bukan slogan, tapi prinsip dasar kenegaraan yang seharusnya menjadi arah semua kebijakan.
Namun, dalam praktiknya, banyak lembaga negara justru berfungsi seperti menara gading, jauh dari denyut kehidupan rakyat.

“Negara yang sehat adalah negara yang hadir melayani, bukan memerintah dari atas menara kekuasaan,” ucapnya.

You Might Also Like

Skema Non-APBN Bayar Utang, Partai X: Rakyat Dibiarkan Biar Utang Menggunung!
Reformasi Birokrasi Digital Menuju Pemerintahan yang Bersih
Bansos Digital AI Rp500 T, Partai X: Rakyat Bukan Algoritma!
Wakil Ketua MPR Ajak Tanamkan Integritas, Partai X Bukan Sekadar Wacana Kosong

Prinsip Partai X juga menegaskan bahwa negara tidak boleh menjadi alat dominasi sekelompok penguasa. Kedaulatan sejati hanya bisa hidup jika rakyat ditempatkan sebagai sumber dan tujuan kebijakan. “Ketika rakyat hanya dijadikan objek kekuasaan, maka kedaulatan telah hilang maknanya,” ujar Prayogi.

Solusi Partai X: Membangun Generasi Negarawan Baru

Melalui bahan presentasi dan platform perjuangannya, Partai X menawarkan langkah konkret untuk mengembalikan kualitas kepemimpinan nasional:

  1. Membangun sistem kaderisasi kenegaraan berbasis nilai dan moralitas Pancasila, agar lahir generasi pemimpin berhati negarawan.
  2. Menghidupkan kembali pendidikan beretika, yang menanamkan kesadaran bahwa kekuasaan adalah amanah, bukan hak.
  3. Menegakkan sistem kepemimpinan meritokratis, di mana jabatan dipegang berdasarkan integritas, bukan koneksi.
  4. Mendorong budaya gotong royong, menggantikan kekuasaan transaksional yang memecah belah rakyat.
  5. Menata ulang hubungan antar lembaga negara, agar semua kembali berfungsi dalam keseimbangan, bukan saling menindih.

“Bangsa besar butuh negarawan, bukan pedagang kekuasaan. Solusi kita bukan mengganti wajah, tapi memperbaiki jiwanya,” kata Prayogi.

Dalam semangat kritis, Prayogi mengajak rakyat untuk berani menilai dan mengoreksi arah kebijakan yang melenceng dari tujuan negara. Secara obyektif, ia menegaskan bahwa tanpa moralitas, demokrasi hanya menjadi alat legitimasi bagi pejabat yang haus kekuasaan. Sementara secara solutif, Partai X menyerukan rekonstruksi sistem yang berbasis pada nilai, hikmat, dan keberpihakan kepada rakyat.

“Reformasi sejati bukan sekadar perubahan aturan, tapi perubahan cara berpikir tentang kekuasaan,” katanya. 

Menurutnya, hanya bangsa yang berani menumbuhkan negarawanlah yang mampu menjaga kedaulatannya di masa depan.

Penutup: Negarawan, Bukan Sekadar Penguasa

Prayogi R. Saputra menutup pernyataannya dengan refleksi mendalam tentang arti kepemimpinan. “Negarawan tidak lahir dari kampanye, tapi dari ketulusan melayani. Mereka tidak mencari panggung, tapi bekerja dalam diam untuk bangsa,” ucapnya.

Ia menegaskan, bangsa yang kekurangan negarawan akan mudah dikuasai oleh pejabat pendek akal. “Dan pejabat seperti itu hanya akan membangun kekuasaan, bukan peradaban,” ujarnya menutup.

TAGGED:Berita Trending
Share This Article
Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print
Previous Article Menjadikan Pancasila Sebagai Kompas Moral di Tengah Krisis Nilai

Berlangganan Newsletter

Berlanggananlah buletin kami untuk segera mendapatkan artikel terbaru kami!
XFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
WhatsAppFollow

Top News

Pemerintah

Danantara, Proyek Besar Tanpa Kontrol? Partai X Pertanyakan Transparansi

February 24, 2025
Ekonomi

Bank Emas Prabowo: Solusi Ekonomi atau Kontroversi Baru?

February 24, 2025
Berita Terkini

“Indonesia Gelap” dianggap Reaksi Kaget Rakyat Soal Kebijakan, Partai X: Prabowo Harus Dengarkan Aspirasi!

February 24, 2025
Ekonomi

Heboh Seruan Tarik Dana dari Bank Karena Danantara, Partai X Soroti Transparansi

February 24, 2025

You May also Like

Menteri Keuangan Sri Mulyani memastikan bahwa modal untuk Koperasi Desa Merah Putih tidak menyedot Dana Pihak Ketiga
Ekonomi

Sri Mulyani Suntik Modal Kopdes Merah Putih Pakai SAL, Partai X Tuntut Transparansi Penggunaan Dana

July 30, 2025
Pemerintah

Fasilitas Haji Layak, Partai X: Ibadah Suci, Jangan Jadi Bisnis!

October 31, 2025
Pemerintah

Purbaya Ancam Ambil Anggaran, Partai X: Rakyat Yang Terus Terlantar!

September 17, 2025
Internasional

Prabowo dan Emir Qatar Teken MoU Strategis, Partai X: Kerja Sama Elitis Atau Jalan Tengah Untuk Rakyat?

April 15, 2025
Show More
  • Berita Lain:
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Hot
  • Politics
  • Renewable Energy
  • Yudizaman
  • Hotel Ayani
  • CV Hotel Wisata
Logo Berita X

Membaca Masalah, Menyajikan Solusi untuk Negeri: Sajian berita terbaru hari ini seputar politik,
hukum, kriminal, olahraga, otomotif, hingga teknologi, di Indonesia dan dunia.

Youtube Instagram X-twitter

Tentang Legalitas

Nama : PT PENERBITX INDONESIA JAYA
Nomor AHU : AHU-010653.AH.01.30.Tahun 2025
Alamat :  Muara Sarana Indah C- Jetis, Malang , Jawa Timur 
Contact Person  : 0816-633-250

  • Beriklan dengan kami
  • Privacy Policy
  • Cookie Policy
© Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.