By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Tuesday, 22 July 2025

Wawasan eksklusif, data, dan analisis untuk para NEGARAWAN

Jelajahi Sekarang
Logo Berita X
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Berita Terkini
  • Pilihan Editor
  • Kategori Berita
    • Agama
    • Berita Terkini
    • Ekonomi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Internasional
    • Kriminal
    • Pemerintah
    • Pendidikan
    • Seputar Pajak
    • Sosial
    • Teknologi
Font ResizerAa
  • Internasional
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Seputar Pajak
  • Agama
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Sosial
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
Font ResizerAa
Berita XBerita X
  • Berita Terkini
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Pemerintah
  • Teknologi
Cari Artikel
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Berita Terkini
  • Ekonomi
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Pendidikan
  • Kriminal
© 2025 beritax.id - All Rights Reserved.
Berita X > Blog > Kriminal > Siswa SD Diduga Dianiaya, Polisi Usut: Partai X Serukan, Kekerasan Sekolah Bukan Kasus Biasa, Tapi Darurat Sosial!
Kriminal

Siswa SD Diduga Dianiaya, Polisi Usut: Partai X Serukan, Kekerasan Sekolah Bukan Kasus Biasa, Tapi Darurat Sosial!

Diajeng Maharani
Last updated: June 2, 2025 2:06 pm
By Diajeng Maharani
Share
3 Min Read
kekerasan di sekolah anak sd kelas 6 dianiaya
SHARE

beritax.id – Kepolisian tengah menyelidiki kematian tragis seorang siswa kelas 6 SD di Makassar yang diduga dianiaya tiga pelajar lain ini termasuk kekerasan di sekolah. Informasi tersebut disampaikan Kanit Jatanras Polrestabes Makassar, AKP Hamka, kepada wartawan, Sabtu (31/5). Penyelidikan masih berlangsung dengan pengumpulan bukti serta keterangan saksi untuk mengungkap kronologi pengeroyokan. Sementara itu, hasil autopsi jenazah korban masih ditunggu dari tim Forensik Dokpol Polda Sulsel.

Contents
Partai X: Kekerasan di Sekolah Adalah Darurat Sosial, Bukan Insiden BiasaSolusi Partai X: Pendidikan Karakter dan Reformasi Sistem Sekolah

“Semua informasi dari keluarga akan diuji fakta. Itu tanggung jawab kami,” jelas AKP Hamka.

Ketua TRC PPA Makassar, Makmur, menyatakan pihaknya telah memberi konseling dan bantuan sosial kepada keluarga korban. Ia menyebut keluarga korban tergolong tidak mampu, sehingga perlu dukungan lintas lembaga.

Namun ia juga mengkritik lemahnya langkah pencegahan dari Dinas Pendidikan, khususnya terkait edukasi bahaya kekerasan terhadap anak. “Inilah pentingnya pelibatan UPT PPA dalam edukasi sekolah,” ujarnya.

Partai X: Kekerasan di Sekolah Adalah Darurat Sosial, Bukan Insiden Biasa

Anggota Majelis Tinggi Partai X dan Direktur X-Institute, Prayogi R. Saputra, menyebut kejadian ini bukan hanya masalah kriminal, tapi krisis sosial mendalam.

“Setiap anak yang menjadi korban kekerasan adalah sinyal darurat bagi bangsa. Ini bukan kasus biasa, tapi kegagalan sistemik,” ujar Prayogi.

You Might Also Like

Menanti Langkah Pemerintah Atasi Nasib Ribuan Karyawan Sritex yang Kena PHK
Pemilu Dipisah Nasional-Daerah, Partai X: Logistik Membengkak, Demokrasi Tetap Dicekik!
TNI Masuk Kampus, Ketua Komisi X Bilang Perlu Didalami, Partai X Perlu Penjelasan Terbuka!
Cak Nun dan 5 Tahapan Spiritualitas dalam Rancang Bangun Negara

Ia menilai kekerasan sekolah tumbuh karena pembiaran struktural, lemahnya pendidikan karakter, dan minimnya kehadiran negara dalam dunia anak.

Menurut Prayogi, pemerintah memiliki tiga tugas utama: melindungi rakyat, melayani rakyat, dan mengatur rakyat. Dalam konteks ini, negara gagal melindungi anak didik dari kekerasan fisik dan psikologis.

“Kekerasan di sekolah bukan hanya urusan guru atau polisi, tapi wajah dari sistem pendidikan yang gagal menciptakan ruang aman,” katanya. Ia juga menekankan bahwa negara harus menempatkan perlindungan anak dalam prioritas utama pembangunan sumber daya manusia.

Solusi Partai X: Pendidikan Karakter dan Reformasi Sistem Sekolah

Partai X mengusulkan reformasi struktural untuk pencegahan kekerasan di lingkungan pendidikan, antara lain:

  1. Sekolah Negarawan untuk kepala sekolah, guru, dan aparat dinas pendidikan dalam membangun budaya adil, inklusif, dan tanpa kekerasan.
  2. Audit karakter sekolah, mengukur bukan hanya prestasi akademik, tapi keamanan dan kenyamanan siswa.
  3. Penempatan konselor tetap di setiap sekolah dasar hingga menengah.
  4. Pembentukan Tim Tanggap Kekerasan Sekolah (TTKS) di tingkat kota dan kabupaten.
  5. Pendidikan keluarga untuk membekali orang tua dalam mengenali dan mencegah kekerasan sejak dini di rumah dan lingkungan.

Prayogi mengingatkan bahwa tak ada satu pun anak yang boleh tumbuh dalam ketakutan di sekolahnya sendiri. “Sekolah harus menjadi tempat membangun harapan, bukan trauma,” tegasnya.

Partai X menyerukan agar kasus ini tidak disikapi biasa saja. Negara harus bertindak cepat, tegas, dan sistematis. Kekerasan terhadap anak adalah kegagalan publik, dan tanggung jawab kita semua.

TAGGED:Berita Trending
Share This Article
Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print
Previous Article Menata Relasi Pemerintahan, Partai X: Demokrasi Bermartabat Tak Bisa Hidup di Atas Meja Transaksi!
Next Article Ketum Parpol Diusul Satu Periode, Partai X: Bagus, Asal Jangan Hanya Wacana yang Mati Muda!

Berlangganan Newsletter

Berlanggananlah buletin kami untuk segera mendapatkan artikel terbaru kami!
XFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
WhatsAppFollow

Top News

Pemerintah

Danantara, Proyek Besar Tanpa Kontrol? Partai X Pertanyakan Transparansi

February 24, 2025
Ekonomi

Bank Emas Prabowo: Solusi Ekonomi atau Kontroversi Baru?

February 24, 2025
Pemerintah

Larangan Rangkap Jabatan Hanya Retorika? Partai X: Kalau Tegas, Kenapa Masih Banyak Komisaris Merangkap?

July 21, 2025
Berita Terkini

“Indonesia Gelap” dianggap Reaksi Kaget Rakyat Soal Kebijakan, Partai X: Prabowo Harus Dengarkan Aspirasi!

February 24, 2025

You May also Like

Pendidikan

Kurikulum Mau Disesuaikan Lagi, Partai X: Masalahnya Bukan di Siswa, Tapi di Lapangan Kerja yang Tak Ada!

May 15, 2025
Singapura Ajak Jaga Laut Kita, Partai X: Jangan-jangan Mereka yang Lebih Serius dari Pemerintah Sendiri!
Pemerintah

Singapura Ajak Jaga Laut Kita, Partai X: Jangan-jangan Mereka yang Lebih Serius dari Pemerintah Sendiri!

July 16, 2025
Pemerintah

RUU Warisan Lama Dibahas Lagi, Partai X: DPR Ganti Periode, Tapi Gaya ‘Copy-Paste’ Tak Pernah Mati!

June 25, 2025
Kemenko Polhukam mencatat 7.596 pekerja migran Indonesia terjerat kejahatan digital di luar negeri sejak 2021.
Kriminal

7.596 PMI Terlibat Kejahatan Digital, Partai X: Negara Tak Sediakan Jalan, Warga Dipaksa Lewat Jurang!

July 10, 2025
Show More
  • Berita Lain:
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Hot
  • Politics
  • Renewable Energy
Logo Berita X

Membaca Masalah, Menyajikan Solusi untuk Negeri: Sajian berita terbaru hari ini seputar politik,
hukum, kriminal, olahraga, otomotif, hingga teknologi, di Indonesia dan dunia.

Youtube Instagram X-twitter

Tentang Legalitas

Nama : PT PENERBITX INDONESIA JAYA
Nomor AHU : AHU-010653.AH.01.30.Tahun 2025
Alamat :  Muara Sarana Indah C- Jetis, Malang , Jawa Timur 
Contact Person  : 0816-633-250

  • Beriklan dengan kami
  • Privacy Policy
  • Cookie Policy
© Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.