By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Tuesday, 1 July 2025

Wawasan eksklusif, data, dan analisis untuk para NEGARAWAN

Jelajahi Sekarang
Logo Berita X
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Berita Terkini
  • Pilihan Editor
  • Kategori Berita
    • Agama
    • Berita Terkini
    • Ekonomi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Internasional
    • Kriminal
    • Pemerintah
    • Pendidikan
    • Seputar Pajak
    • Sosial
    • Teknologi
Font ResizerAa
  • Internasional
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Seputar Pajak
  • Agama
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Sosial
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
Font ResizerAa
Berita XBerita X
  • Berita Terkini
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Pemerintah
  • Teknologi
Cari Artikel
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Berita Terkini
  • Ekonomi
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Pendidikan
  • Kriminal
© 2025 beritax.id - All Rights Reserved.
Berita X > Blog > Pemerintah > Ramalan Cak Nun 2012: Israel Serang Iran karena Struktur Ketatanegaraannya Kokoh
Pemerintah

Ramalan Cak Nun 2012: Israel Serang Iran karena Struktur Ketatanegaraannya Kokoh

Diajeng Maharani
Last updated: June 27, 2025 9:26 am
By Diajeng Maharani
Share
5 Min Read
Cak Nun, meramalkan bahwa Iran akan diserang oleh Israel. Tapi ini bukan ramalan mistik, melainkan pembacaan mendalam
SHARE

Oleh: Rinto Setiyawan
Ketua Umum Ikatan Wajib Pajak Indonesia | Wakil Direktur Sekolah Negarawan X Institute

beritax.id – Sudah sejak lebih dari 13 tahun lalu, Emha Ainun Nadjib atau yang lebih kita kenal sebagai Cak Nun, meramalkan bahwa Iran akan diserang oleh Israel. Tapi ini bukan ramalan mistik, melainkan pembacaan mendalam atas kondisi geopolitik global dan kekuatan struktur negara. Hari ini, ketika prediksi itu terbukti lewat perang terbuka antara Iran dan Israel, kita perlu menggali kembali makna besar di balik ucapan beliau.

Contents
China: Komunis di Politik, Kapitalis di EkonomiIran: Kekuatan Prinsip dan Spiritualitas ImamahAmerika Sendiri Dikuasai oleh SwastaPelajaran untuk IndonesiaPenutup

Menurut Cak Nun, hanya ada dua negara yang benar-benar kuat secara sistemik di dunia saat ini: China dan Iran. Dua negara ini tidak hanya kuat dalam militer atau teknologi, tetapi juga kokoh dalam struktur ketatanegaraannya.

China: Komunis di Politik, Kapitalis di Ekonomi

China berhasil menciptakan sintesis unik antara komunisme dalam sistem politik dan kapitalisme dalam sistem ekonomi. Mereka tidak sepenuhnya menolak globalisasi, tetapi mengendalikannya. Mereka tidak menolak pasar, tetapi mengaturnya. Struktur negara China bersifat vertikal, sentralistik, dan terintegrasi kuat antara otoritas pusat dan daerah. Inilah yang membuat negara tersebut bisa bertahan dari krisis global, berdiri sebagai penantang dominasi Barat, dan tampil sebagai kekuatan ekonomi nomor dua dunia.

Iran: Kekuatan Prinsip dan Spiritualitas Imamah

Sementara Iran kokoh karena menerapkan prinsip imamah, yaitu sistem kepemimpinan spiritual dan moral yang mengakar dalam tradisi Islam. Iran bukan sekadar negara dengan pemimpin politis, tetapi negara yang dibangun berdasarkan panduan nilai-nilai Tuhan. Struktur ketatanegaraan mereka menempatkan pemimpin tertinggi, Wilayah al-Faqih sebagai penjaga arah bangsa, bukan sekadar penguasa administratif. Maka meskipun Iran dijatuhkan sanksi, diisolasi, diprovokasi dari dalam dengan adu domba Sunni-Syiah, mereka tetap berdiri. Kokoh. Penuh martabat.

Menurut Cak Nun, Amerika dan Israel tidak bisa menggoyang Iran lewat provokasi psikologis dan disinformasi. Maka jalan terakhir adalah serangan militer. Dan itu pun tidak akan mudah, sebab kekuatan spiritual dan rakyat Iran bukan sembarangan.

Amerika Sendiri Dikuasai oleh Swasta

Ironisnya, Amerika Serikat, negara yang selama ini menjadi ikon demokrasi dan kekuatan dunia, sendiri telah digerogoti dari dalam oleh kekuatan modal swasta. Hanya 1% penduduk Amerika yang menguasai 95% kekayaan nasional. Negara superpower ini bukan lagi milik rakyatnya, tetapi milik oligarki yang menyetir kebijakan luar negeri, termasuk dukungan ke Israel. Maka, meskipun secara formal Amerika adalah negara republik, substansi kekuasaan nyatanya telah direbut oleh segelintir elit ekonomi.

You Might Also Like

LPSK Soroti Enam Isu Penting, Partai X: Perlindungan Tak Cukup di UU Kalau di Lapangan Masih Diabaikan!
Gelontorkan Rp 1,2 Triliun Sebulan untuk Makan Bergizi Gratis, Partai X: Sumber dan Keberlanjutan Anggaran Aman?
Tom Lembong Sorot Hakim Korup — Partai X: Kalau Penjaga Hukum Bisa Dibeli, Siapa Lagi Bisa Dipercaya?
Purnawirawan Main Belakang, Tuntutan Gibran, Partai X: Sopir Bus Jangan Sopir Taksi!

Bandingkan dengan Iran, di mana pemimpin tertingginya hidup sederhana, dan keberpihakannya kepada rakyat lebih nyata. Meskipun dikepung propaganda, struktur ketatanegaraan mereka menjadikan Iran tetap berdaulat.

Pelajaran untuk Indonesia

Apa maknanya bagi Indonesia?

Pertama, kita tidak boleh terus menutup mata terhadap ketidakseimbangan struktur ketatanegaraan kita sendiri. Saat negara lain memperkuat jantung kekuasaan dan arah bangsa, kita justru memperbesar peran partai, mempersempit ruang rakyat, dan membiarkan konstitusi kita diacak-acak oleh elite untuk kepentingan lima tahunan.

Kedua, kita butuh desain ulang ketatanegaraan. Seperti yang sering dikatakan Cak Nun, negara harus dibangun dari prinsip spiritualitas, amanah, dan nilai luhur. Negara tidak cukup hanya dengan sistem pemilu dan lembaga legislative, tetapi harus ada jiwa dan nalar kepemimpinan yang tumbuh dari cinta dan tanggung jawab kepada rakyat dan Tuhan.

Ketiga, kita harus belajar dari kekuatan sistem Iran dan China, bukan semata-mata meniru, tapi memahami bahwa kedaulatan rakyat tidak mungkin terwujud bila struktur negara rapuh. Reformasi sistemik yang diajukan oleh Cak Nun bukan ilusi, melainkan satu-satunya jalan jika kita ingin Indonesia tidak menjadi “banteng yang diadu oleh matador asing.”

Penutup

Ramalan Cak Nun bukan hanya tentang Iran atau Israel. Itu adalah kode keras kepada bangsa Indonesia: jika kita tidak segera memperkuat struktur negara, menanamkan kembali nilai spiritual dalam politik, dan membangun keteguhan moral dalam pemerintahan, maka nasib kita tidak akan jauh dari negara-negara boneka yang terus dikendalikan kekuatan luar.

Dan seperti Iran, kita hanya bisa kuat kalau ketatanegaraan kita berdiri di atas nilai-nilai transenden dan cinta sejati kepada rakyat.

TAGGED:Berita Trending
Share This Article
Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print
Previous Article Cak Nun: Indonesia Perlu Reformasi Tata Negara agar Tak Jadi Mainan Matador Asing
Next Article Dadan Hindayana, mengklaim program Makan Bergizi Gratis (MBG) akan menjangkau 82,9 juta jiwa pada November 2025. MBG Diklaim Sentuh 82 Juta Jiwa, Partai X: Angkanya Besar, Tapi Gizinya Masih Dipertanyakan!

Berlangganan Newsletter

Berlanggananlah buletin kami untuk segera mendapatkan artikel terbaru kami!
XFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
WhatsAppFollow

Top News

Pemerintah

Danantara, Proyek Besar Tanpa Kontrol? Partai X Pertanyakan Transparansi

February 24, 2025
Ekonomi

Bank Emas Prabowo: Solusi Ekonomi atau Kontroversi Baru?

February 24, 2025
Berita Terkini

“Indonesia Gelap” dianggap Reaksi Kaget Rakyat Soal Kebijakan, Partai X: Prabowo Harus Dengarkan Aspirasi!

February 24, 2025
Ekonomi

Heboh Seruan Tarik Dana dari Bank Karena Danantara, Partai X Soroti Transparansi

February 24, 2025

You May also Like

Pendidikan

Program Barak ala Dedi Dikecam KPAI, Partai X: Disiplin Boleh, Tapi Jangan Ganti Sekolah dengan Barikade!

May 19, 2025
Sosial

Satu Arah Pulang, Dua Arah Emosi! Partai X: Jalan Lancar, Tapi Sabar Warga Terbakar!

April 9, 2025
Pendidikan

Sejarah Mau Diubah, Fadli Zon Ribut, Partai X: Mana yang Lebih Penting Fakta atau Narasi?

May 8, 2025
Ancaman ini menjelma sebagai krisis keamanan nasional atau bahkan bencana pertahanan dan keamanan negara (Hankam)
Pemerintah

Krisis Keamanan Nasional Akibat Kesalahan Struktur Ketatanegaraan

June 24, 2025
Show More
  • Berita Lain:
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Hot
  • Politics
  • Renewable Energy
Logo Berita X

Membaca Masalah, Menyajikan Solusi untuk Negeri: Sajian berita terbaru hari ini seputar politik,
hukum, kriminal, olahraga, otomotif, hingga teknologi, di Indonesia dan dunia.

Youtube Instagram X-twitter

Tentang Legalitas

Nama : PT PENERBITX INDONESIA JAYA
Nomor AHU : AHU-010653.AH.01.30.Tahun 2025
Alamat :  Muara Sarana Indah C- Jetis, Malang , Jawa Timur 
Contact Person  : 0816-633-250

  • Beriklan dengan kami
  • Privacy Policy
  • Cookie Policy
© Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.