By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Saturday, 13 December 2025

Wawasan eksklusif, data, dan analisis untuk para NEGARAWAN

Jelajahi Sekarang
Logo Berita X
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Berita Terkini
  • Pilihan Editor
  • Kategori Berita
    • Agama
    • Berita Terkini
    • Ekonomi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Internasional
    • Kriminal
    • Pemerintah
    • Pendidikan
    • Seputar Pajak
    • Sosial
    • Teknologi
Font ResizerAa
  • Internasional
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Seputar Pajak
  • Agama
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Sosial
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
Font ResizerAa
Berita XBerita X
  • Berita Terkini
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Pemerintah
  • Teknologi
Cari Artikel
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Berita Terkini
  • Ekonomi
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Pendidikan
  • Kriminal
© 2025 beritax.id - All Rights Reserved.
Berita X > Blog > Sosial > Menaker Dorong Digitalisasi Pengantar Kerja, Bagaimana Dampaknya untuk Rakyat Bawah?
Sosial

Menaker Dorong Digitalisasi Pengantar Kerja, Bagaimana Dampaknya untuk Rakyat Bawah?

Diajeng Maharani
Last updated: April 28, 2025 2:49 pm
By Diajeng Maharani
Share
3 Min Read
SHARE

beritax.id – Menteri Ketenagakerjaan Yassierli menyoroti pentingnya pemahaman keuangan digital di kalangan pengantar kerja. Hal ini disampaikan melalui keterangan resmi pada Kamis (25/4) sebagai bagian dari upaya memperkuat sistem ketenagakerjaan nasional.

Contents
Partai X: Digitalisasi Harus Mampu Mengangkat Derajat Kerja, Bukan Sekadar WacanaAudit Program dan Transparansi Harus Menjadi Ukuran Keberhasilan

Yassierli menjelaskan bahwa digitalisasi keuangan dapat meningkatkan efisiensi, transparansi, dan perlindungan hak tenaga kerja. Terutama bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan Tenaga Kerja Mandiri (TKM) yang kerap bekerja di luar sektor formal.

Menurut Menaker, pengantar kerja tak hanya berperan dalam penempatan tenaga kerja formal. Mereka juga dituntut untuk menjadi jembatan bagi pekerja informal agar bisa menikmati manfaat ekonomi digital.

Pemerintah mengaitkan program ini dengan visi Asta Cita, termasuk perluasan kewirausahaan dan penciptaan lapangan kerja berkualitas. Namun, efektivitas langkah ini belum dijelaskan secara rinci dari perspektif hasil yang dirasakan masyarakat bawah.

Partai X: Digitalisasi Harus Mampu Mengangkat Derajat Kerja, Bukan Sekadar Wacana

Anggota Majelis Tinggi Partai X sekaligus Direktur X-Institute, Prayogi R. Saputra, menegaskan bahwa setiap kebijakan harus dinilai dari dampaknya terhadap kesejahteraan rakyat. Ia mengingatkan, tugas pemerintah itu tiga: melindungi, melayani, dan mengatur rakyat.

“Kalau pengantar kerja didigitalisasi, seharusnya pekerja informal naik kelas, bukan sekadar punya aplikasi baru,” ujar Prayogi. Ia mempertanyakan sejauh mana kebijakan ini sudah menjangkau pedagang pasar, tukang bangunan, atau ibu-ibu warung kelontong.

You Might Also Like

Aceh Diminta Percepat BTT, Partai X Dorong Respons Cepat Daerah
Fadli Zon Dinilai Rendahkan Korban, Partai X: Luka 98 Bukan Bahan Lelucon Siapa Pun!
Negara Salah Arah: Amandemen UUD 1945 Tidak Bisa Ditunda Lagi
Skandal Pajak Terungkap, IWPI Desak KPK Tindak Lanjuti Kasus Coretax

Partai X berpandangan bahwa pemerintah adalah bagian kecil dari rakyat yang wajib bekerja secara efektif dan transparan untuk mencapai keadilan dan kesejahteraan. Digitalisasi hanya akan berhasil jika disertai edukasi dan akses yang merata.

“Bagaimana dengan wilayah yang belum punya sinyal kuat? Atau pelaku UMKM yang tak punya akun bank?” tanya Prayogi. Ia menekankan bahwa digitalisasi harus dilihat sebagai alat, bukan tujuan akhir.

Audit Program dan Transparansi Harus Menjadi Ukuran Keberhasilan

Partai X mendesak pemerintah untuk melakukan audit program digitalisasi tenaga kerja agar bisa dinilai secara terbuka. Apakah sudah berdampak terhadap efisiensi distribusi bantuan? Apakah meningkatkan omzet TKM secara nyata?

“Kami minta hasil konkret, bukan sekadar pernyataan teknokratik,” ujar Prayogi. Ia juga mendorong kolaborasi lintas kementerian agar kebijakan ini tidak berjalan dalam silo.

Partai X mendorong agar digitalisasi diarahkan untuk menghapus ketimpangan ekonomi dan akses informasi. Digitalisasi harus didampingi oleh pelatihan praktis, pendampingan langsung, dan infrastruktur inklusif.

“Kalau negara mau semua digital, maka semua rakyat harus siap, bukan hanya yang punya smartphone,” tutup Prayogi. Ia menegaskan bahwa transformasi digital tidak boleh meninggalkan siapa pun di belakang.

TAGGED:Berita Trending
Share This Article
Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print
Previous Article Dolar Nyaris Tembus Rp17 Ribu, Partai X Desak Negara Jangan Cuma Nonton!
Next Article Produk Olahan Babi Disanksi, BPJPH Bergerak, Partai X Dorong Transparansi dan Edukasi Massal!

Berlangganan Newsletter

Berlanggananlah buletin kami untuk segera mendapatkan artikel terbaru kami!
XFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
WhatsAppFollow

Top News

Sengketa pajak PT MSMP dalam persidangan yang membahas dugaan cacat prosedur pemeriksaan.
Berita Terkini

Gugatan PT MSMP Memanas: Ahli Bongkar Dugaan Pelanggaran Prosedur Pemeriksaan Pajak

December 2, 2025
Pemerintah

Danantara, Proyek Besar Tanpa Kontrol? Partai X Pertanyakan Transparansi

February 24, 2025
Ekonomi

Bank Emas Prabowo: Solusi Ekonomi atau Kontroversi Baru?

February 24, 2025
Berita Terkini

“Indonesia Gelap” dianggap Reaksi Kaget Rakyat Soal Kebijakan, Partai X: Prabowo Harus Dengarkan Aspirasi!

February 24, 2025

You May also Like

Menteri Keuangan Sri Mulyani menanggapi kritik tentang realisasi anggaran pendidikan yang tak mencapai 20 persen dari APBN.
Pendidikan

Anggaran Pendidikan Tak Capai 20 Persen, Partai X: Kalau Janji Konstitusi Diabaikan, Apa Lagi yang Bisa Dipercaya Rakyat?

July 25, 2025
Internasional

King Dolar Kalah di Mana-Mana, Tapi RI Masih Sujud, Partai X: Kapan Merdeka Finansial?

April 25, 2025
Partai X Ragukan Janji Tiket Pesawat Lebaran Murah: Nyata atau Hanya Wacana?
Pemerintah

Partai X Ragukan Janji Tiket Pesawat Lebaran Murah: Nyata atau Hanya Wacana?

March 7, 2025
Pengamat hukum dari Universitas Airlangga, Hardjuno Wiwoho, menilai larangan rangkap jabatan juga berlaku bagi wakil menteri.
Pemerintah

Wamen Dilarang Rangkap Jabatan, Partai X: Kalau Cuma Pindah Kursi Tapi Tetap Pejabat yang Sama, Buat Apa?

July 15, 2025
Show More
  • Berita Lain:
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Hot
  • Politics
  • Renewable Energy
  • Yudizaman
  • Hotel Ayani
  • CV Hotel Wisata
Logo Berita X

Membaca Masalah, Menyajikan Solusi untuk Negeri: Sajian berita terbaru hari ini seputar politik,
hukum, kriminal, olahraga, otomotif, hingga teknologi, di Indonesia dan dunia.

Youtube Instagram X-twitter

Tentang Legalitas

Nama : PT PENERBITX INDONESIA JAYA
Nomor AHU : AHU-010653.AH.01.30.Tahun 2025
Alamat :  Muara Sarana Indah C- Jetis, Malang , Jawa Timur 
Contact Person  : 0816-633-250

  • Beriklan dengan kami
  • Privacy Policy
  • Cookie Policy
© Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.