By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Tuesday, 1 July 2025

Wawasan eksklusif, data, dan analisis untuk para NEGARAWAN

Jelajahi Sekarang
Logo Berita X
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Berita Terkini
  • Pilihan Editor
  • Kategori Berita
    • Agama
    • Berita Terkini
    • Ekonomi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Internasional
    • Kriminal
    • Pemerintah
    • Pendidikan
    • Seputar Pajak
    • Sosial
    • Teknologi
Font ResizerAa
  • Internasional
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Seputar Pajak
  • Agama
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Sosial
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
Font ResizerAa
Berita XBerita X
  • Berita Terkini
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Pemerintah
  • Teknologi
Cari Artikel
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Berita Terkini
  • Ekonomi
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Pendidikan
  • Kriminal
© 2025 beritax.id - All Rights Reserved.
Berita X > Blog > Pemerintah > Konstitusi Langit: Saat Gagasan Ketatanegaraan Cak Nun Butuh Penerima yang Siap!
Pemerintah

Konstitusi Langit: Saat Gagasan Ketatanegaraan Cak Nun Butuh Penerima yang Siap!

Diajeng Maharani
Last updated: June 24, 2025 8:31 am
By Diajeng Maharani
Share
4 Min Read
Cak Nun, bukan hanya penyair spiritual, tapi juga seorang filsuf bangsa yang telah mewariskan “tegangan tinggi” pemikiran ketatanegaraan.
SHARE

Oleh: Rinto Setiyawan
Ketua Umum IWPI, Anggota Majelis Tinggi Partai X, Wakil Direktur Sekolah Negarawan X Institute

beritax.id – Cak Nun, atau Emha Ainun Nadjib, bukan hanya penyair spiritual, tapi juga seorang filsuf bangsa yang telah mewariskan “tegangan tinggi” pemikiran ketatanegaraan. Gagasan-gagasan beliau ibarat energi listrik dengan voltase tinggi yang tidak bisa langsung diserap oleh sembarang orang. Diperlukan transformator-transformator gagasan, orang-orang yang mampu menurunkan tegangan itu menjadi narasi yang aplikatif, sistemik, dan bisa dimengerti oleh bangsa yang sedang mencari jalan pulang ke kedaulatannya sendiri.

Contents
Antara Inspirasi Langit dan Penerima yang TerbatasBangsa Ini Tidak Kekurangan Ilham, Tapi Kekurangan Penerima

Saya termasuk dalam golongan yang percaya bahwa gagasan Cak Nun tentang konstitusi langit, yakni ketatanegaraan yang dibangun atas kesadaran spiritual, keadilan ilahiah, dan kepemimpinan berbasis keluhuran adalah ide yang tidak hanya mungkin, tapi mendesak untuk diwujudkan.

Sayangnya, seperti yang saya saksikan sendiri dalam diskusi-diskusi dan forum-forum Maiyah, hanya sedikit dari kita yang siap menjadi penerima tegangan tinggi tersebut. Banyak yang menganggapnya mitos. Banyak pula yang skeptis dan hanya sibuk mencibir tanpa pernah berani menyusun satu baris pun naskah perubahan.

Antara Inspirasi Langit dan Penerima yang Terbatas

Cak Nun pernah berkata dalam Kenduri Cinta Maret 2023:

“Rajanya itu nanti dan sekarang orangnya sudah ada. Perubahannya bisa sampai ke tata negara, perubahan cara berpikir rakyat, dan Maiyah akan menjadi salah satu pasukan di jantungnya itu.”

Kalimat ini bukan khayalan. Ia adalah peta jalan. Tapi jalan itu hanya bisa dilalui jika ada kendaraan yang layak, yakni kerangka hukum dan politik baru serta pengemudi yang benar, yakni kesadaran rakyat dan negarawan sejati.

You Might Also Like

Saksi Pelaku Bisa Bebas Bersyarat, Partai X: Jangan Sampai Jadi Jalan Pintas Bebaskan Penjahat Berseragam!
Puluhan Sopir Bus Dicek Urine, Partai X: Jangan Sampai Penumpang Jadi ‘Korban Ngegas’ di Jalan!
Wakil Ketua MPR Ajak Tanamkan Integritas, Partai X Bukan Sekadar Wacana Kosong
Kemenag Siapkan 6.180 Posko Mudik! Partai X: Semoga yang Mudik Gak Malah Bingung Cari Posko!

Sebagai seseorang yang telah menyusun konsep struktur ketatanegaraan baru berdasarkan semangat Cak Nun dan prinsip manajemen modern. Saya memahami bahwa ide spiritual tidak bisa langsung dipraktikkan begitu saja di dunia hukum dan birokrasi. Perlu ada alat konversi, dari ide metafisik menjadi sistem tata negara yang logis dan fungsional.

Dan itulah yang saya coba hadirkan: rancangan yang membedakan lembaga negara dengan lembaga pemerintah. Menjadikan rakyat sebagai pemilik sah kedaulatan melalui MPR yang diisi oleh perwakilan otentik sedulur 4 limo pancer: kaum intelektual (otak), kaum spiritual (hati), kaum TNI Polri (tulang), dan kaum budaya-adat (darah & daging).

Bangsa Ini Tidak Kekurangan Ilham, Tapi Kekurangan Penerima

Jika ide dari langit tak sampai ke bumi, yang salah bukan langitnya, tapi trafo penerimanya yang rusak atau tidak siap. Maka diperlukan orang-orang yang mampu menjadi jembatan antara langit dan bumi, antara wahyu dan konstitusi, antara spiritualitas dan kenegaraan.

Gagasan Cak Nun adalah visi transendental tentang struktur sosial-politik masa depan. Tapi tanpa tim perumus, penyusun draf, penggerak institusional, dan pengawal politik. Maka ia akan terus terbang di langit sebagai inspirasi tanpa kaki.

Saya pribadi menyatakan: sudah waktunya kita bukan hanya menjadi pendengar Maiyah yang khidmat. Tetapi juga pelaksana konstitusi baru dengan semangat spiritual tinggi.

Dan saya meyakini, bahwa dari jamaah Maiyah akan muncul bukan hanya “pasukan jantung”, tetapi juga para insinyur negara masa depan.

“Ketika langit memberi cetak biru, bumi wajib membangunnya.”

TAGGED:Berita Trending
Share This Article
Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print
Previous Article Krisis Ekonomi Akibat Kesalahan Struktur Ketatanegaraan
Next Article Krisis Budaya akibat Kesalahan Struktur Ketatanegaraan

Berlangganan Newsletter

Berlanggananlah buletin kami untuk segera mendapatkan artikel terbaru kami!
XFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
WhatsAppFollow

Top News

Pemerintah

Danantara, Proyek Besar Tanpa Kontrol? Partai X Pertanyakan Transparansi

February 24, 2025
Ekonomi

Bank Emas Prabowo: Solusi Ekonomi atau Kontroversi Baru?

February 24, 2025
Berita Terkini

“Indonesia Gelap” dianggap Reaksi Kaget Rakyat Soal Kebijakan, Partai X: Prabowo Harus Dengarkan Aspirasi!

February 24, 2025
Ekonomi

Heboh Seruan Tarik Dana dari Bank Karena Danantara, Partai X Soroti Transparansi

February 24, 2025

You May also Like

Pemerintah

Cak Nun: Kita Butuh Konstitusi yang Lahir dari Rahim Bangsa Sendiri

June 27, 2025
Partai X Desak Bakamla Berubah: Keamanan Laut Tak Bisa Ditawar
Pemerintah

Partai X Desak Bakamla Berubah: Keamanan Laut Tak Bisa Ditawar

March 6, 2025
Pemerintah

Kejagung Periksa Dua Hakim Suap CPO, Partai X: Kalau Hakimnya Busuk, Seperti Apa Rasa Keadilan Kita?

April 16, 2025
Pemerintah

Transparansi Data Stok Beras dan Efektivitas Operasi Pasar di Bulan Ramadan oleh Bulog

March 7, 2025
Show More
  • Berita Lain:
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Hot
  • Politics
  • Renewable Energy
Logo Berita X

Membaca Masalah, Menyajikan Solusi untuk Negeri: Sajian berita terbaru hari ini seputar politik,
hukum, kriminal, olahraga, otomotif, hingga teknologi, di Indonesia dan dunia.

Youtube Instagram X-twitter

Tentang Legalitas

Nama : PT PENERBITX INDONESIA JAYA
Nomor AHU : AHU-010653.AH.01.30.Tahun 2025
Alamat :  Muara Sarana Indah C- Jetis, Malang , Jawa Timur 
Contact Person  : 0816-633-250

  • Beriklan dengan kami
  • Privacy Policy
  • Cookie Policy
© Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.