By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Tuesday, 18 November 2025

Wawasan eksklusif, data, dan analisis untuk para NEGARAWAN

Jelajahi Sekarang
Logo Berita X
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Berita Terkini
  • Pilihan Editor
  • Kategori Berita
    • Agama
    • Berita Terkini
    • Ekonomi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Internasional
    • Kriminal
    • Pemerintah
    • Pendidikan
    • Seputar Pajak
    • Sosial
    • Teknologi
Font ResizerAa
  • Internasional
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Seputar Pajak
  • Agama
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Sosial
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
Font ResizerAa
Berita XBerita X
  • Berita Terkini
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Pemerintah
  • Teknologi
Cari Artikel
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Berita Terkini
  • Ekonomi
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Pendidikan
  • Kriminal
© 2025 beritax.id - All Rights Reserved.
Berita X > Blog > Pemerintah > Kepahlawanan Hari Ini Adalah Melayani Rakyat, Bukan Menguasai Mereka
Pemerintah

Kepahlawanan Hari Ini Adalah Melayani Rakyat, Bukan Menguasai Mereka

Diajeng Maharani
Last updated: November 13, 2025 11:48 am
By Diajeng Maharani
Share
4 Min Read
SHARE

beritax.id – Peringatan Hari Pahlawan sering kali identik dengan upacara, karangan bunga, dan seremonial penuh simbol. Namun di tengah hiruk-pikuk peringatan itu, makna kepahlawanan sejati perlahan memudar. Dalam konteks kekuasaan dan birokrasi modern, kepahlawanan bukan lagi soal berperang di medan laga, tetapi tentang kemampuan melayani rakyat dengan kejujuran dan pengabdian.

Anggota Majelis Tinggi Partai X sekaligus Direktur X Institute, Prayogi R. Saputra, menegaskan bahwa tugas negara sejatinya sederhana namun agung melindungi rakyat, melayani rakyat, dan mengatur rakyat. “Masalahnya,” ujar Prayogi, “negara kita sering kali terjebak pada fungsi ketiga, mengatur, tetapi lupa dua fungsi pertama. Akibatnya, rakyat merasa diatur tanpa dilayani, diperintah tanpa dilindungi.”

Menurutnya, kepahlawanan di era kini harus ditunjukkan dengan keberanian pejabat dan pemimpin untuk menempatkan rakyat sebagai tujuan, bukan alat kekuasaan.

Prinsip Partai X: Negara untuk Rakyat, Bukan Rakyat untuk Negara

Prinsip dasar Partai X menegaskan bahwa negara adalah alat untuk mencapai kesejahteraan rakyat, bukan tujuan itu sendiri. Negara tidak boleh menjadi mesin kekuasaan yang menindas, melainkan wadah pengabdian bersama. Dalam dokumen prinsip Partai X, disebutkan bahwa kedaulatan rakyat adalah sumber dari segala legitimasi, dan pejabat publik hanyalah pelaksana mandat rakyat.

“Negara yang baik bukanlah negara yang kuat mengatur, tapi negara yang tulus melayani,” tegas Prayogi. Ia mengingatkan bahwa Pancasila harus kembali menjadi sistem operasi negara, bukan hanya hiasan dinding lembaga pemerintahan. 

Sila kedua dan kelima Kemanusiaan yang adil dan beradab serta Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia menuntun agar kebijakan negara berpihak pada manusia, bukan pada kepentingan segelintir pejabat.

You Might Also Like

Kasus Lahan Transmigrasi, Partai X: Jangan Cuma Janji, Harus Segera Tuntas!
Korupsi LPEI Rp150 Miliar untuk Judi, Partai X: Rakyat Makin Sengsara!
Prabowo Naikkan Pangkat Kepolisian Korban Demo, Partai X: Rakyat Korban Siapa Peduli?
Yusril Sebut RUU Perampasan Aset, Partai X: Aset Rakyat Jangan Jadi Korban!

Solusi Partai X: Menghidupkan Kembali Jiwa Kepahlawanan dalam Pelayanan

Partai X melalui berbagai forum kebangsaan, termasuk Sinau Kebangsaan, menegaskan perlunya reformasi menyeluruh dalam cara negara melayani rakyat. Solusi yang ditawarkan meliputi:

  1. Reformasi birokrasi berbasis moral dan digital birokrasi harus cepat, transparan, dan bebas dari korupsi. Digitalisasi pemerintahan bukan hanya soal teknologi, tapi soal etika pelayanan publik.
  2. Memisahkan peran kepala negara dan kepala pemerintahan agar fungsi simbolik dan eksekutif negara berjalan seimbang tanpa tumpang tindih kekuasaan.
  3. Membangun sistem ketatanegaraan yang menempatkan rakyat sebagai pusat keputusan bukan sekadar formalitas demokrasi, tetapi praktik nyata dalam kebijakan.

“Kalau negara ingin sehat, maka pemerintah harus belajar melayani rakyat, bukan menguasai mereka,” ujar Prayogi. Ia menekankan bahwa pelayanan publik bukan belas kasihan, melainkan kewajiban konstitusional.

Kritik dan Harapan untuk Masa Depan

Dalam pandangan Partai X, negara hari ini membutuhkan lebih banyak negarawan pelayan daripada penguasa. Seorang negarawan tidak takut kehilangan jabatan ketika membela kebenaran, sementara pejabat takut kehilangan pengaruh bahkan ketika mengkhianati rakyat.

Prayogi menilai bahwa generasi muda harus mengambil peran sebagai penerus jiwa kepahlawanan sejati generasi yang berpikir kritis, berani bersuara, dan menolak tunduk pada sistem yang tidak adil. “Kepahlawanan tidak harus menumpahkan darah, tapi menumpahkan tenaga dan pikiran untuk rakyat,” katanya.

Penutup: Menghidupkan Kembali Pahlawan di Setiap Diri

Pahlawan sejati masa kini adalah mereka yang jujur di tengah korupsi, adil di tengah kepentingan, dan melayani di tengah kerakusan. Partai X menyerukan agar seluruh pejabat publik, birokrat, dan pemimpin bangsa menyalakan kembali api kepahlawanan itu bukan dengan slogan, tapi dengan perbuatan nyata.

“Kalau negara ini ingin kembali sehat, maka para pelayannya harus kembali ingat siapa yang mereka layani,” tutup Prayogi.

TAGGED:Berita Trending
Share This Article
Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print
Previous Article Balai Benih Disorot DPR, Partai X: Infrastruktur Pangan Harus Layak!
Next Article Sumpah Advokat Dibekukan, Partai X: Hukum Jangan Jadi Mainan Pejabat!

Berlangganan Newsletter

Berlanggananlah buletin kami untuk segera mendapatkan artikel terbaru kami!
XFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
WhatsAppFollow

Top News

Pemerintah

Danantara, Proyek Besar Tanpa Kontrol? Partai X Pertanyakan Transparansi

February 24, 2025
Ekonomi

Bank Emas Prabowo: Solusi Ekonomi atau Kontroversi Baru?

February 24, 2025
Berita Terkini

“Indonesia Gelap” dianggap Reaksi Kaget Rakyat Soal Kebijakan, Partai X: Prabowo Harus Dengarkan Aspirasi!

February 24, 2025
Ekonomi

Heboh Seruan Tarik Dana dari Bank Karena Danantara, Partai X Soroti Transparansi

February 24, 2025

You May also Like

Pemerintah

Pancasila Bukan Deklarasi Masa Lalu Tapi Peta Jalan Masa Depan

November 10, 2025
Pemerintah

Kebijakan Pemerintah Indonesia Ramai di Panggung, Sepi di Perut Rakyat!

June 3, 2025
Ekonomi

Bonus Demografi Jadi Dividen? Partai X: Kalau Anak Muda Nganggur, Dividennya Buat Siapa?

July 14, 2025
Berita TerkiniPemerintah

Kemenhub Luncurkan Aplikasi Mudik 2025, untuk Rakyat atau Ada Kepentingan Pemerintah?

March 8, 2025
Show More
  • Berita Lain:
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Hot
  • Politics
  • Renewable Energy
  • Yudizaman
  • Hotel Ayani
  • CV Hotel Wisata
Logo Berita X

Membaca Masalah, Menyajikan Solusi untuk Negeri: Sajian berita terbaru hari ini seputar politik,
hukum, kriminal, olahraga, otomotif, hingga teknologi, di Indonesia dan dunia.

Youtube Instagram X-twitter

Tentang Legalitas

Nama : PT PENERBITX INDONESIA JAYA
Nomor AHU : AHU-010653.AH.01.30.Tahun 2025
Alamat :  Muara Sarana Indah C- Jetis, Malang , Jawa Timur 
Contact Person  : 0816-633-250

  • Beriklan dengan kami
  • Privacy Policy
  • Cookie Policy
© Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.