By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Thursday, 25 December 2025

Wawasan eksklusif, data, dan analisis untuk para NEGARAWAN

Jelajahi Sekarang
Logo Berita X
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Berita Terkini
  • Pilihan Editor
  • Kategori Berita
    • Agama
    • Berita Terkini
    • Ekonomi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Internasional
    • Kriminal
    • Pemerintah
    • Pendidikan
    • Seputar Pajak
    • Sosial
    • Teknologi
Font ResizerAa
  • Internasional
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Seputar Pajak
  • Agama
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Sosial
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
Font ResizerAa
Berita XBerita X
  • Berita Terkini
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Pemerintah
  • Teknologi
Cari Artikel
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Berita Terkini
  • Ekonomi
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Pendidikan
  • Kriminal
© 2025 beritax.id - All Rights Reserved.
Berita X > Blog > Pemerintah > Bahlil Lahadalia Bicara Pembangunan, Warga Bicara Penggusuran
Pemerintah

Bahlil Lahadalia Bicara Pembangunan, Warga Bicara Penggusuran

Diajeng Maharani
Last updated: December 22, 2025 10:45 am
By Diajeng Maharani
Share
3 Min Read
SHARE

beritax.id – Pemerintah kembali menggaungkan narasi pembangunan sebagai jalan menuju kemajuan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan. Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia kerap menekankan pentingnya proyek strategis, investasi besar, dan percepatan pembangunan nasional. Namun di balik optimisme tersebut, suara lain justru menguat dari lapangan: warga yang kehilangan ruang hidup akibat penggusuran.

Contents
Pembangunan Tidak Boleh Menghilangkan HakSolusi: Menata Ulang Arah Pembangunan

Bagi masyarakat terdampak, pembangunan bukan hadir sebagai harapan, melainkan sebagai ancaman atas tempat tinggal, mata pencaharian, dan keberlanjutan hidup.

Penggusuran sebagai Konsekuensi yang Dinormalisasi

Dalam berbagai proyek baik kawasan industri, pertambangan, infrastruktur, maupun pengembangan wilayah penggusuran sering diposisikan sebagai “konsekuensi yang tak terhindarkan”. Bahasa teknokratis pembangunan kerap menutupi kenyataan bahwa warga dipaksa pindah tanpa proses partisipatif yang adil dan perlindungan yang memadai.

Ketika pembangunan hanya diukur dari nilai investasi dan target fisik, maka manusia yang terdampak berubah menjadi angka statistik belaka.

Kesenjangan antara Pusat Kebijakan dan Realitas Lapangan

Apa yang dipresentasikan sebagai keberhasilan pembangunan di ruang konferensi sering kali berbanding terbalik dengan realitas di tingkat lokal. Warga menghadapi:

  • Hilangnya tempat tinggal tanpa jaminan pemulihan layak
  • Ketidakpastian ekonomi pascapenggusuran
  • Minimnya dialog dan akses informasi

Kesenjangan ini menandakan bahwa pembangunan masih dijalankan secara top-down, dengan rakyat ditempatkan sebagai objek, bukan subjek.

You Might Also Like

100 Narapidana Dipindah ke Nusakambangan, Partai X: Keamanan Ketat, Tapi Korupsi Pejabat Masih Lolos!
PNM Mekaar Diandalkan Naikkan Kesejahteraan, Partai X: Kredit Diberi, Tapi Beban Hidup Tak Berkurang!
Puisi Perjalanan Spiritual : 2 Mimpi Pelaksana Gagasan Ketatanegaraan Cak Nun
Uang Beredar di Pemilu Terkuak! Partai X: Saatnya Reformasi Demi Rakyat, Bukan Demi Amplop!

Tanggapan Rinto Setiyawan

Menanggapi situasi tersebut, Anggota Majelis Tinggi Partai X, Rinto Setiyawan, menegaskan kembali prinsip dasar peran negara.

“Negara memiliki tiga tugas utama: melindungi rakyat, melayani rakyat, dan mengatur rakyat. Pembangunan yang mengorbankan warga justru bertentangan dengan mandat itu,” ujar Rinto.

Ia menilai bahwa pembangunan seharusnya memperkuat posisi rakyat, bukan meminggirkan mereka demi kepentingan investasi.

Pembangunan Tidak Boleh Menghilangkan Hak

Rinto menekankan bahwa pembangunan tanpa perlindungan sosial dan keadilan prosedural hanya akan melahirkan konflik dan ketidakpercayaan publik.

“Jika warga bicara penggusuran sementara pejabat bicara pembangunan, berarti ada yang tidak sinkron. Negara seharusnya hadir sebagai penengah yang adil, bukan sebagai fasilitator penggusuran,” tegasnya.

Solusi: Menata Ulang Arah Pembangunan

Agar pembangunan benar-benar berpihak pada rakyat, diperlukan langkah korektif yang serius:

  • Menempatkan perlindungan warga sebagai prioritas utama dalam setiap proyek pembangunan
  • Mewajibkan konsultasi publik yang bermakna, bukan sekadar formalitas administratif
  • Menjamin relokasi yang adil dan layak, mencakup tempat tinggal, pekerjaan, dan akses layanan dasar
  • Mengevaluasi proyek pembangunan yang berpotensi melanggar hak warga
  • Menggeser paradigma pembangunan, dari sekadar mengejar investasi menjadi membangun kesejahteraan berkelanjutan

Tanpa perubahan arah kebijakan, pembangunan akan terus meninggalkan luka sosial. Negara seharusnya memastikan bahwa kemajuan tidak dibangun di atas penggusuran, dan bahwa suara warga didengar setara dengan suara para pemegang modal.

TAGGED:Berita Trending
Share This Article
Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print
Previous Article Menteri Keuangan Menghindar Mikrofon, Publik Menghindar Pajak
Next Article DPR Rapat, Warga Demonstrasi

Berlangganan Newsletter

Berlanggananlah buletin kami untuk segera mendapatkan artikel terbaru kami!
XFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
WhatsAppFollow

Top News

Pemerintah

Danantara, Proyek Besar Tanpa Kontrol? Partai X Pertanyakan Transparansi

February 24, 2025
Ekonomi

Bank Emas Prabowo: Solusi Ekonomi atau Kontroversi Baru?

February 24, 2025
Berita Terkini

“Indonesia Gelap” dianggap Reaksi Kaget Rakyat Soal Kebijakan, Partai X: Prabowo Harus Dengarkan Aspirasi!

February 24, 2025
Ekonomi

Heboh Seruan Tarik Dana dari Bank Karena Danantara, Partai X Soroti Transparansi

February 24, 2025

You May also Like

Ikatan Wajib Pajak Indonesia (IWPI) kembali bersuara lantang menyoal masa depan keadilan perpajakan di Indonesia.
Seputar Pajak

IWPI Adakan Webinar Nasional: Lonceng Kematian di Pengadilan Pajak oleh Menteri Keuangan?

June 28, 2025
Pemerintah

Kearifan Lokal Sebagai Fondasi Moral Bangsa Berdaulat

November 14, 2025
Pemerintah

Bangsa yang Besar Harus Berani Mengoreksi Sistemnya Sendiri

November 5, 2025
PemerintahSosial

Kemendagri Dirikan Posko Bencana Taput, Partai X Dukung Percepatan

December 2, 2025
Show More
  • Berita Lain:
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Hot
  • Politics
  • Renewable Energy
  • Yudizaman
  • Hotel Ayani
  • CV Hotel Wisata
Logo Berita X

Membaca Masalah, Menyajikan Solusi untuk Negeri: Sajian berita terbaru hari ini seputar politik,
hukum, kriminal, olahraga, otomotif, hingga teknologi, di Indonesia dan dunia.

Youtube Instagram X-twitter

Tentang Legalitas

Nama : PT PENERBITX INDONESIA JAYA
Nomor AHU : AHU-010653.AH.01.30.Tahun 2025
Alamat :  Muara Sarana Indah C- Jetis, Malang , Jawa Timur 
Contact Person  : 0816-633-250

  • Beriklan dengan kami
  • Privacy Policy
  • Cookie Policy
© Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.