By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Friday, 18 July 2025

Wawasan eksklusif, data, dan analisis untuk para NEGARAWAN

Jelajahi Sekarang
Logo Berita X
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Berita Terkini
  • Pilihan Editor
  • Kategori Berita
    • Agama
    • Berita Terkini
    • Ekonomi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Internasional
    • Kriminal
    • Pemerintah
    • Pendidikan
    • Seputar Pajak
    • Sosial
    • Teknologi
Font ResizerAa
  • Internasional
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Seputar Pajak
  • Agama
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Sosial
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
Font ResizerAa
Berita XBerita X
  • Berita Terkini
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Pemerintah
  • Teknologi
Cari Artikel
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Berita Terkini
  • Ekonomi
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Pendidikan
  • Kriminal
© 2025 beritax.id - All Rights Reserved.
Berita X > Blog > Pemerintah > Cak Nun: Revolusi Luar Biasa Demi Kedaulatan Harta dan Martabat Rakyat Indonesia
Pemerintah

Cak Nun: Revolusi Luar Biasa Demi Kedaulatan Harta dan Martabat Rakyat Indonesia

Diajeng Maharani
Last updated: July 16, 2025 8:27 am
By Diajeng Maharani
Share
4 Min Read
SHARE

Oleh: Rinto Setiyawan
Ketua Umum Ikatan Wajib Pajak Indonesia
Anggota Majelis Tinggi Partai X
Wakil Direktur Sekolah Negarawan X Institute

beritax.id – Indonesia, negeri yang kaya raya, ironisnya justru membuat rakyatnya hidup dalam ketidakpastian dan kemiskinan struktural. Harta negara melimpah ruah, tetapi kekayaan itu bocor di berbagai celah, yang oleh Cak Nun disebut sebagai “lubang-lubang tikus”. Lubang-lubang inilah yang selama puluhan tahun telah menggerogoti aset bangsa, memiskinkan rakyat, dan menodai martabat negara.

Contents
Kedaulatan Harta: Tutup Lubang TikusKedaulatan Martabat: Persamaan di Hadapan HukumRevolusi Luar Biasa: Solusi Damai, Bukan KekerasanPenutup

Dalam berbagai refleksinya, Cak Nun (Emha Ainun Nadjib) menekankan perlunya Revolusi Luar Biasa, bukan sekadar perbaikan tambal sulam, melainkan transformasi radikal yang menyasar akar permasalahan. Tujuan utamanya jelas: mengembalikan kedaulatan harta dan martabat rakyat Indonesia.

Kedaulatan Harta: Tutup Lubang Tikus

Indonesia memiliki kekayaan alam yang luar biasa tambang, hutan, laut, hingga badan usaha milik negara (BUMN) yang nilainya ribuan triliun. Namun, kekayaan ini bocor melalui praktik rente, mark-up proyek, pengelolaan yang tidak transparan, hingga perampokan aset publik oleh elite-elite berkepentingan.

Cak Nun menekankan, menutup “lubang-lubang tikus” ini bukan sekadar slogan, melainkan langkah nyata audit menyeluruh aset negara, reformasi total tata kelola BUMN, dan mengembalikan keuntungan negara langsung ke rakyat. Dalam gagasannya, jika kebocoran ini ditutup, setiap bayi lahir bisa menerima modal awal puluhan juta rupiah, biaya pendidikan gratis, hingga layanan kesehatan yang bermartabat.

Kedaulatan harta rakyat bukan utopia. Ini bisa tercapai jika negara dijalankan dengan jujur dan rakyat diberikan kontrol yang nyata atas harta nasional.

Kedaulatan Martabat: Persamaan di Hadapan Hukum

Selain harta, martabat rakyat juga terampas. Ketidakadilan hukum, diskriminasi, dan arogansi aparat adalah wajah sehari-hari yang dihadapi rakyat. Cak Nun berulang kali menekankan bahwa martabat rakyat adalah hak suci yang tak bisa dinegosiasikan.

You Might Also Like

Tarif Satu Harga ASDP Saat Lebaran! Partai X: Solusi Tepat atau Strategi Sementara?
Program Barak ala Dedi Dikecam KPAI, Partai X: Disiplin Boleh, Tapi Jangan Ganti Sekolah dengan Barikade!
WNI Dievakuasi Tapi Tak Tercatat, Partai X: Nyawa Dikenali Setelah Terancam, Saat Aman Tak Dianggap Warga!
Rp 11,88 Triliun dari Wilmar Disita, Partai X: Bagus Disita, Tapi Jangan Lupa Restitusi ke Rakyat!

Persamaan di hadapan hukum harus menjadi prinsip mutlak. Dalam konteks pengadilan, rakyat harus berani meminta identitas lengkap hakim, nama, nomor induk pegawai, hingga riwayat professional, agar hakim tak bertindak sewenang-wenang dan bisa digugat secara personal jika melanggar prosedur hukum.

Saat berhadapan dengan polisi , misalnya saat demonstrasi damai atau razia kendaraan bermotor, rakyat juga berhak meminta surat tugas, kartu tanda anggota polisi, hingga KTP petugas. Tindakan ini bukan bentuk perlawanan, melainkan upaya menjaga transparansi dan akuntabilitas. Negara yang sehat adalah negara yang aparatnya tunduk pada hukum, bukan merasa kebal hukum.

Revolusi Luar Biasa: Solusi Damai, Bukan Kekerasan

Cak Nun tidak pernah mendorong kekerasan. Revolusi yang beliau maksud adalah gerakan moral, spiritual, dan hukum, revolusi damai yang bertujuan menegakkan kedaulatan rakyat. Bukan sekadar mengganti pejabat, tetapi memperbaiki sistem dan struktur negara dari akar.

Revolusi ini memerlukan keberanian rakyat untuk menuntut haknya, membongkar celah-celah peraturan yang menindas, dan mengembalikan kontrol negara ke tangan rakyat. Bila revolusi luar biasa ini berhasil, bangsa Indonesia tidak hanya merdeka secara teritorial, tetapi juga merdeka dalam martabat dan kesejahteraan.

Penutup

“Kedaulatan rakyat bukan hanya soal memilih lima tahun sekali. Kedaulatan adalah hak rakyat untuk menguasai hartanya sendiri dan berdiri setara di hadapan hukum,” Cak Nun.

Saatnya bangsa ini menata ulang pohon negara yang sudah keropos. Menutup lubang tikus, memulihkan martabat rakyat, dan mengembalikan harta bangsa ke pangkuan rakyat. Revolusi luar biasa bukan pilihan, melainkan keharusan demi masa depan yang lebih adil, bermartabat, dan berdaulat.

TAGGED:Berita Trending
Share This Article
Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print
Previous Article Kedaulatan Rakyat Kalah Telak di Meja Feodalisme, Cak Nun Serukan Revolusi Luar Biasa
Next Article Satgas Pangan Polri kembali memeriksa produsen beras yang diduga melanggar mutu dan takaran. Hal itu dikonfirmasi oleh Brigjen Pol Produsen Beras Nakal Diperiksa Lagi, Partai X: Yang Dipanggil Selalu Pedagang

Berlangganan Newsletter

Berlanggananlah buletin kami untuk segera mendapatkan artikel terbaru kami!
XFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
WhatsAppFollow

Top News

Isu dugaan ijazah palsu Presiden Joko Widodo kembali mencuat ke permukaan, menyulut diskursus publik yang tajam.
Pemerintah

Bukan Rakyat, PDIP yang Harus Bertanggung Jawab Atas Ijazah Jokowi?

July 18, 2025
Pemerintah

Danantara, Proyek Besar Tanpa Kontrol? Partai X Pertanyakan Transparansi

February 24, 2025
Ekonomi

Bank Emas Prabowo: Solusi Ekonomi atau Kontroversi Baru?

February 24, 2025
Berita Terkini

“Indonesia Gelap” dianggap Reaksi Kaget Rakyat Soal Kebijakan, Partai X: Prabowo Harus Dengarkan Aspirasi!

February 24, 2025

You May also Like

PemerintahSosial

Raffi Ahmad Disebut ASN Ideal, Partai X: Birokrasi Jadi Reality Show, Pelayanan Jadi Konten!

June 19, 2025
Gugatan ini meminta agar Mahkamah menghapus threshold pilkada, seperti yang sudah diputuskan dalam gugatan presidential threshold sebelumnya
Pemerintah

Mahasiswa Gugat Threshold, Partai X: Demokrasi Tak Butuh Batasan Palsu!

June 5, 2025
AS Serang Iran, WNI Terancam, Partai X: Jangan Tunggu Krisis Jadi Viral Baru Negara Bergerak!
Internasional

AS Serang Iran, WNI Terancam, Partai X: Jangan Tunggu Krisis Jadi Viral Baru Negara Bergerak!

June 23, 2025
Eks Kadis Merugikan Rp36 M, Partai X: Budaya Dicuri, Tapi Pelaku Masih Diberi Panggung!
Pemerintah

Eks Kadis Merugikan Rp36 M, Partai X: Budaya Dicuri, Tapi Pelaku Masih Diberi Panggung!

June 19, 2025
Show More
  • Berita Lain:
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Hot
  • Politics
  • Renewable Energy
Logo Berita X

Membaca Masalah, Menyajikan Solusi untuk Negeri: Sajian berita terbaru hari ini seputar politik,
hukum, kriminal, olahraga, otomotif, hingga teknologi, di Indonesia dan dunia.

Youtube Instagram X-twitter

Tentang Legalitas

Nama : PT PENERBITX INDONESIA JAYA
Nomor AHU : AHU-010653.AH.01.30.Tahun 2025
Alamat :  Muara Sarana Indah C- Jetis, Malang , Jawa Timur 
Contact Person  : 0816-633-250

  • Beriklan dengan kami
  • Privacy Policy
  • Cookie Policy
© Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.