By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Wednesday, 31 December 2025

Wawasan eksklusif, data, dan analisis untuk para NEGARAWAN

Jelajahi Sekarang
Logo Berita X
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Berita Terkini
  • Pilihan Editor
  • Kategori Berita
    • Agama
    • Berita Terkini
    • Ekonomi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Internasional
    • Kriminal
    • Pemerintah
    • Pendidikan
    • Seputar Pajak
    • Sosial
    • Teknologi
Font ResizerAa
  • Internasional
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Seputar Pajak
  • Agama
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Sosial
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
Font ResizerAa
Berita XBerita X
  • Berita Terkini
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Pemerintah
  • Teknologi
Cari Artikel
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Berita Terkini
  • Ekonomi
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Pendidikan
  • Kriminal
© 2025 beritax.id - All Rights Reserved.
Berita X > Blog > Ekonomi > Ekonomi Indonesia Tumbuh di Atas Kertas, Dompet Rakyat Mengering
Ekonomi

Ekonomi Indonesia Tumbuh di Atas Kertas, Dompet Rakyat Mengering

Diajeng Maharani
Last updated: December 30, 2025 1:39 pm
By Diajeng Maharani
Share
3 Min Read
SHARE

beritax.id – Ekonomi Indonesia kerap dipamerkan melalui angka-angka pertumbuhan, grafik optimistis, dan klaim stabilitas makro. Namun di balik laporan resmi tersebut, realitas yang dirasakan rakyat justru berbanding terbalik. Harga kebutuhan pokok terus naik, upah stagnan, lapangan kerja menyempit, sementara daya beli masyarakat semakin melemah.

Selama beberapa tahun terakhir, pemerintah berulang kali menyampaikan kabar baik soal pertumbuhan ekonomi. Namun pertumbuhan itu terasa lama berputar di sektor tertentu dan dinikmati kelompok terbatas. Bagi buruh, petani, nelayan, dan pelaku usaha kecil, pertumbuhan ekonomi belum menjelma menjadi kesejahteraan nyata.

Statistik Stabil, Kehidupan Nyata Tidak

Di atas kertas, inflasi disebut terkendali dan konsumsi rumah tangga dinilai membaik. Tetapi di lapangan, rakyat justru dipaksa mengencangkan ikat pinggang. Biaya pendidikan, kesehatan, transportasi, dan pangan meningkat lebih cepat dibanding pendapatan. Ketika statistik menjadi alat pembenaran, penderitaan rakyat kerap dianggap anomali.

Fokus berlebihan pada indikator makro membuat negara kurang peka terhadap tekanan mikro yang dialami masyarakat. Kebijakan fiskal dan ekonomi lebih diarahkan menjaga kepercayaan pasar dan investor, sementara perlindungan terhadap daya beli rakyat menjadi urusan sekunder.

Tanggapan Prayogi R. Saputra: Pertumbuhan Tanpa Keadilan adalah Ilusi

Anggota Majelis Tinggi Partai X sekaligus Direktur X Institute, Prayogi R. Saputra, menilai kondisi ini sebagai sinyal bahwa orientasi ekonomi negara sedang keliru arah.

“Pertumbuhan ekonomi yang tidak dirasakan rakyat hanyalah ilusi statistik. Negara tidak boleh puas dengan angka jika dompet rakyat justru mengering,” tegas Prayogi.

You Might Also Like

Prabowo Tegaskan Komitmen Tegakkan Hukum, Partai X: Jangan Ada Ampun bagi Korupsi!
DPD Perjuangkan Pendapatan Daerah, Partai X: Jangan Rakyat Jadi Korban Pajak!
Purbaya Akui Target Pajak Sulit, Partai X: Ekonomi Turun, Rakyat Tertekan!
KontraS Sentil Pigai, Partai X: Hukum Harus Paham Rakyat, Bukan Penguasa!

Ia kembali menegaskan fungsi utama negara yang sering dilupakan dalam kebijakan ekonomi.

“Tugas negara itu tiga: melindungi rakyat, melayani rakyat, dan mengatur rakyat. Jika ekonomi tumbuh tapi rakyat tidak terlindungi, tidak terlayani, dan justru diatur dengan beban, maka ada yang salah dalam cara negara bekerja,” ujarnya.

Rakyat Menanggung Beban, Keuntungan Terkonsentrasi

Prayogi menambahkan bahwa ketimpangan ini memperlihatkan distribusi hasil pembangunan yang tidak adil. Keuntungan ekonomi terkonsentrasi di atas, sementara risiko inflasi dan perlambatan daya beli ditanggung masyarakat luas.

“Ekonomi seharusnya menjadi alat pemerataan kesejahteraan, bukan sekadar mesin akumulasi keuntungan segelintir pihak,” tambahnya.

Solusi: Mengubah Arah Ekonomi agar Berpihak pada Rakyat

Untuk memastikan pertumbuhan ekonomi benar-benar berdampak pada kehidupan rakyat, beberapa langkah mendesak perlu dilakukan:

  • Menjadikan daya beli rakyat sebagai indikator utama keberhasilan ekonomi
  • Memperkuat perlindungan upah dan pendapatan pekerja
  • Menekan harga kebutuhan pokok melalui kebijakan distribusi yang adil
  • Mengalihkan insentif ekonomi dari sektor penguasa ke ekonomi rakyat
  • Menyelaraskan kebijakan fiskal dengan kebutuhan riil masyarakat bawah

Ekonomi tidak boleh berhenti sebagai laporan tahunan dan klaim keberhasilan di podium. Selama pertumbuhan hanya hidup di atas kertas dan tidak hadir di dompet rakyat, maka ekonomi kehilangan makna sosialnya. Negara wajib memastikan bahwa setiap angka pertumbuhan berarti satu langkah nyata menuju kesejahteraan rakyat.

TAGGED:Berita Trending
Share This Article
Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print
Previous Article Menteri Keuangan Purbaya Tambah Anggaran Pemda Rp7,6 T, Pemda Harus Gunakan dengan Bijak!
Next Article Negara yang Sakit dan Rakyat yang Terbiasa

Berlangganan Newsletter

Berlanggananlah buletin kami untuk segera mendapatkan artikel terbaru kami!
XFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
WhatsAppFollow

Top News

Pemerintah

Danantara, Proyek Besar Tanpa Kontrol? Partai X Pertanyakan Transparansi

February 24, 2025
Ekonomi

Bank Emas Prabowo: Solusi Ekonomi atau Kontroversi Baru?

February 24, 2025
Berita Terkini

“Indonesia Gelap” dianggap Reaksi Kaget Rakyat Soal Kebijakan, Partai X: Prabowo Harus Dengarkan Aspirasi!

February 24, 2025
Ekonomi

Heboh Seruan Tarik Dana dari Bank Karena Danantara, Partai X Soroti Transparansi

February 24, 2025

You May also Like

Pemerintah

Prabowo Soal Immanuel Ebenezer, Partai X: Malu Tak Bisa Ganti Derita Rakyat

August 29, 2025
Ikatan Wajib Pajak Indonesia (IWPI) menyatakan keberatan dan penolakan tegas
Seputar Pajak

IWPI: Wacana Kenaikan Pajak Rumah Tapak oleh Fahri Hamzah Sarat Konflik Kepentingan, Tidak Berdasar, dan Berpotensi Menindas Rakyat

June 9, 2025
Ikatan Wajib Pajak Indonesia (IWPI) kembali bersuara lantang menyoal masa depan keadilan perpajakan di Indonesia.
Seputar Pajak

IWPI Adakan Webinar Nasional: Lonceng Kematian di Pengadilan Pajak oleh Menteri Keuangan?

June 28, 2025
Pemerintah

Saatnya BUMN Diganti BUMR: Karena Negara Ini Milik Rakyat, Bukan Milik Pemerintah

November 21, 2025
Show More
  • Berita Lain:
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Hot
  • Politics
  • Renewable Energy
  • Yudizaman
  • Hotel Ayani
  • CV Hotel Wisata
Logo Berita X

Membaca Masalah, Menyajikan Solusi untuk Negeri: Sajian berita terbaru hari ini seputar politik,
hukum, kriminal, olahraga, otomotif, hingga teknologi, di Indonesia dan dunia.

Youtube Instagram X-twitter

Tentang Legalitas

Nama : PT PENERBITX INDONESIA JAYA
Nomor AHU : AHU-010653.AH.01.30.Tahun 2025
Alamat :  Muara Sarana Indah C- Jetis, Malang , Jawa Timur 
Contact Person  : 0816-633-250

  • Beriklan dengan kami
  • Privacy Policy
  • Cookie Policy
© Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.