By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Saturday, 1 November 2025

Wawasan eksklusif, data, dan analisis untuk para NEGARAWAN

Jelajahi Sekarang
Logo Berita X
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Berita Terkini
  • Pilihan Editor
  • Kategori Berita
    • Agama
    • Berita Terkini
    • Ekonomi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Internasional
    • Kriminal
    • Pemerintah
    • Pendidikan
    • Seputar Pajak
    • Sosial
    • Teknologi
Font ResizerAa
  • Internasional
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Seputar Pajak
  • Agama
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Sosial
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
Font ResizerAa
Berita XBerita X
  • Berita Terkini
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Pemerintah
  • Teknologi
Cari Artikel
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Berita Terkini
  • Ekonomi
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Pendidikan
  • Kriminal
© 2025 beritax.id - All Rights Reserved.
Berita X > Blog > Pemerintah > Rakyat Tidak Butuh Penguasa, Mereka Butuh Pelayan yang Amanah
Pemerintah

Rakyat Tidak Butuh Penguasa, Mereka Butuh Pelayan yang Amanah

Diajeng Maharani
Last updated: October 30, 2025 12:20 pm
By Diajeng Maharani
Share
4 Min Read
SHARE

beritax.id — Dalam sistem demokrasi yang sejati, rakyat seharusnya menjadi pusat dari segala kebijakan negara. Namun, dalam kenyataannya, banyak pejabat yang justru memosisikan diri sebagai penguasa, bukan pelayan rakyat.

Anggota Majelis Tinggi Partai X, Rinto Setiyawan, menegaskan kembali prinsip dasar bernegara. “Tugas negara itu tiga melindungi rakyat, melayani rakyat, dan mengatur rakyat. Bila salah satunya diabaikan, negara kehilangan makna keberadaannya.”

Menurut Rinto, pejabat publik seharusnya hadir untuk mengabdi, bukan menguasai.
Kekuasaan yang digunakan untuk kepentingan pribadi atau kelompok hanyalah bentuk pengkhianatan terhadap kedaulatan rakyat.

Kepemimpinan Bukan Tentang Kuasa, Tapi Tentang Amanah

Dalam pandangan Rinto, jabatan publik bukanlah hak istimewa, melainkan amanah yang berat. “Seorang pemimpin sejati tidak mengejar jabatan, tapi menerima tanggung jawab untuk melayani rakyat dengan keikhlasan,” ujarnya.

Ia menambahkan, banyak pejabat hari ini yang lebih sibuk memperkuat citra diri daripada memperjuangkan kesejahteraan rakyat. Kebijakan publik sering dibuat untuk kepentingan jangka pendek, bukan untuk kebutuhan jangka panjang bangsa.

“Rakyat tidak butuh penguasa yang berwibawa di podium. Rakyat butuh pelayan yang amanah di lapangan,” tegasnya.

You Might Also Like

Ahok Disebut ‘Bacot’ dan ‘Pahlawan Kesiangan’! Partai X: Fokus Bongkar Korupsi, Bukan Saling Serang!
IWPI dan P5I Kritik Menkeu: Sri Mulyani Melawan Konstitusi dan Mengacaukan Tata Pemerintahan
Eks Kapolres Ngada Disorot! Partai X: Hukum Tegas atau Hanya Seremonial?
Bahas Anggaran, Partai X: Rakyat Perlu Lihat, Bukan Hanya Rapat Diam-diam di Senayan!

Prinsip Partai X: Kekuasaan adalah Alat, Bukan Tujuan

Menurut dokumen prinsip Partai X, kekuasaan hanyalah alat untuk menegakkan nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan sosial. Partai X menolak model pemerintahan yang menempatkan rakyat sebagai objek kekuasaan.

Terdapat tiga nilai pokok yang menjadi pijakan:

  1. Negara harus hadir untuk rakyat, bukan sebaliknya.
  2. Kekuasaan harus tunduk pada moral dan hukum.
  3. Pelayanan publik harus bersih, adil, dan transparan.

Rinto menyebut bahwa akar krisis bangsa bukan pada lemahnya rakyat, tetapi pada mental penguasa yang kehilangan jiwa pelayan. “Banyak pejabat yang lupa, jabatan adalah kontrak sosial, bukan mahkota kebesaran,” ujarnya.

Kebijakan publik yang tidak berpihak pada rakyat miskin, pengelolaan anggaran yang tidak transparan, dan birokrasi yang koruptif merupakan bukti nyata bahwa negara telah dikuasai oleh budaya kekuasaan, bukan semangat pengabdian.Menurutnya, rakyat kini menanggung biaya mahal dari sistem pemerintahan yang lebih fokus pada penguasa daripada pelayanan.

Solusi Partai X: Membangun Kembali Jiwa Pelayan Negara

Partai X menilai bahwa jalan keluar harus dimulai dari revolusi mental dan tata kelola pemerintahan berbasis akhlak dan profesionalitas.

Beberapa langkah konkret yang ditawarkan Partai X antara lain:

  1. Reformasi etika pejabat publik.
    Semua pejabat wajib menandatangani kontrak moral berbasis nilai Pancasila sebelum menjabat.
  2. Digitalisasi transparan pelayanan publik.
    Seluruh proses birokrasi harus terbuka dan dapat dipantau publik untuk mencegah korupsi dan penyalahgunaan wewenang.
  3. Pendidikan kepemimpinan negarawan.
    Negara harus melahirkan generasi pejabat yang berjiwa pelayan, bukan pencari keuntungan kekuasaan.
  4. Penegakan hukum tanpa pandang bulu.
    Pejabat yang melanggar amanah publik harus segera dicopot dan diproses hukum secara terbuka.
  5. Pelibatan rakyat dalam evaluasi kinerja pemerintah.
    Rakyat diberi ruang mengontrol langsung pejabat melalui mekanisme audit sosial dan musyawarah kebijakan.

Penutup: Pelayanan Adalah Ruh Negara

Rinto Setiyawan menutup dengan pesan tegas, “Negara akan kuat jika pejabatnya tunduk kepada rakyat, bukan kepada kekuasaan.”

Rakyat tidak butuh simbol kemegahan atau janji pembangunan yang indah di atas kertas. Rakyat butuh pemimpin yang hadir di tengah mereka, bekerja tulus, dan amanah menjalankan konstitusi.

Ketika pejabat kembali memahami arti pelayanan, maka negara akan kembali berfungsi sebagaimana mestinya  melindungi, melayani, dan mengatur rakyat dengan adil dan bermartabat.

TAGGED:Berita Trending
Share This Article
Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print
Previous Article Fasilitas Haji Layak, Partai X: Ibadah Suci, Jangan Jadi Bisnis!
Next Article Pemerintah yang Baik Adalah yang Siap Diatur oleh Rakyatnya

Berlangganan Newsletter

Berlanggananlah buletin kami untuk segera mendapatkan artikel terbaru kami!
XFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
WhatsAppFollow

Top News

Pemerintah

Danantara, Proyek Besar Tanpa Kontrol? Partai X Pertanyakan Transparansi

February 24, 2025
Ekonomi

Bank Emas Prabowo: Solusi Ekonomi atau Kontroversi Baru?

February 24, 2025
Berita Terkini

“Indonesia Gelap” dianggap Reaksi Kaget Rakyat Soal Kebijakan, Partai X: Prabowo Harus Dengarkan Aspirasi!

February 24, 2025
Ekonomi

Heboh Seruan Tarik Dana dari Bank Karena Danantara, Partai X Soroti Transparansi

February 24, 2025

You May also Like

emerintah resmi menunjuk Perum Bulog untuk menyalurkan bantuan pangan beras kepada masyarakat berpenghasilan rendah
Ekonomi

Bulog Ditugaskan Salurkan Beras, Partai X: Sering Dibilang Bantuan, Nyatanya Hanya Tambal Kelaparan!

July 9, 2025
Mahkamah Konstitusi kembali menggelar sidang putusan atas gugatan redenominasi mata uang rupiah dari Rp1.000 menjadi Rp1.
Ekonomi

Redenominasi Digugat Lagi, Partai X: Masyarakat Makin Curiga, Jangan-jangan Ini Akal-akalan Fiskal!

July 18, 2025
Sosial

Nilai Pancasila, Partai X: Perilaku Warga Tak Cukup, Pemerintah Harus Buktikan!

October 16, 2025
Janji Obat Gratis Hanya Jika Ada Dana, Partai X: Bukankah Anggaran Rakyat Seharusnya untuk Rakyat?
Sosial

Janji Obat Gratis Hanya Jika Ada Dana, Partai X: Bukankah Anggaran Rakyat Seharusnya untuk Rakyat?

July 25, 2025
Show More
  • Berita Lain:
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Hot
  • Politics
  • Renewable Energy
  • Yudizaman
  • Hotel Ayani
  • CV Hotel Wisata
Logo Berita X

Membaca Masalah, Menyajikan Solusi untuk Negeri: Sajian berita terbaru hari ini seputar politik,
hukum, kriminal, olahraga, otomotif, hingga teknologi, di Indonesia dan dunia.

Youtube Instagram X-twitter

Tentang Legalitas

Nama : PT PENERBITX INDONESIA JAYA
Nomor AHU : AHU-010653.AH.01.30.Tahun 2025
Alamat :  Muara Sarana Indah C- Jetis, Malang , Jawa Timur 
Contact Person  : 0816-633-250

  • Beriklan dengan kami
  • Privacy Policy
  • Cookie Policy
© Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.