beritax.id – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menghadapi tantangan besar dalam membangun kembali kepercayaan investor global. Pengamat pajak Gabriel Kurniawan menyatakan, Purbaya perlu menjaga iklim usaha yang positif di tengah situasi yang menantang, terutama terkait penerimaan pajak. Sementara Sri Mulyani, pendahulunya, memiliki rekam jejak yang membuat investor percaya pada Indonesia, Purbaya perlu membuktikan kapasitasnya untuk meneruskan kepercayaan tersebut.
Evaluasi Kebijakan Pajak
Gabriel menyoroti kebijakan perpajakan yang masih memberatkan masyarakat. Purbaya, yang mengambil posisi Menkeu dengan tantangan fiskal yang besar, berfokus mengoptimalkan perekonomian, namun perlu mengevaluasi kebijakan pajak. Gabriel menilai, menaikkan batas pengusaha kena pajak (PKP) bisa menjadi opsi bijak daripada hanya menaikkan tarif PPN. Selain itu, menurunkan tarif PPh badan dan memperbanyak basis wajib pajak dapat membuat iklim investasi lebih kompetitif.
Solusi Pajak untuk Rakyat
Dalam menghadapi tantangan fiskal, Purbaya berencana meningkatkan rasio pajak Indonesia yang stagnan dalam beberapa tahun terakhir. Namun, dalam pandangan Partai X, pajak yang memberatkan rakyat harus menjadi perhatian utama. Anggota Majelis Tinggi Partai X, Rinto Setiyawan, menegaskan bahwa tugas negara adalah melindungi, melayani, dan mengatur rakyat, bukan menambah beban mereka. “Pajak yang tinggi di tengah kesulitan ekonomi rakyat harus segera diatasi. Kebijakan fiskal harus berpihak pada kesejahteraan rakyat, bukan hanya pada kepentingan investor,” ujar Rinto.
Kebijakan Fiskal yang Berkeadilan
Rinto Setiyawan juga mengusulkan bahwa kebijakan fiskal seharusnya menciptakan keseimbangan antara kebutuhan negara dan kesejahteraan masyarakat.
“Partai X mendukung kebijakan fiskal yang transparan, adil, dan berpihak pada rakyat. Jangan sampai rakyat jadi korban kebijakan pajak yang memberatkan,” ujar Rinto.
Solusi Partai X
Partai X mengusulkan langkah-langkah sebagai solusi atas beban pajak rakyat, di antaranya:
- Menaikkan batas PKP untuk memberi ruang lebih bagi pengusaha agar tidak terbebani pajak berlebihan.
- Menurunkan tarif PPh badan agar usaha kecil dan menengah lebih kompetitif dan berkembang.
- Memberikan insentif pajak bagi UMKM dan sektor perikanan, pertanian, serta industri kreatif.
- Meningkatkan keterbukaan informasi terkait penerimaan pajak dan alokasi penggunaan dana pajak untuk masyarakat.
Partai X menegaskan, kebijakan fiskal yang baik harus menciptakan lapangan kerja dan menurunkan ketimpangan ekonomi. Pajak bukan hanya untuk mengisi kas negara, tetapi juga untuk memperbaiki kehidupan rakyat. Negara harus hadir untuk mengatasi kesulitan mereka, bukan menambah beban.