By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Friday, 20 June 2025

Wawasan eksklusif, data, dan analisis untuk para NEGARAWAN

Jelajahi Sekarang
Logo Berita X
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Berita Terkini
  • Pilihan Editor
  • Kategori Berita
    • Agama
    • Berita Terkini
    • Ekonomi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Internasional
    • Kriminal
    • Pemerintah
    • Pendidikan
    • Seputar Pajak
    • Sosial
    • Teknologi
Font ResizerAa
  • Internasional
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Seputar Pajak
  • Agama
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Sosial
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
Font ResizerAa
Berita XBerita X
  • Berita Terkini
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Pemerintah
  • Teknologi
Cari Artikel
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Berita Terkini
  • Ekonomi
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Pendidikan
  • Kriminal
© 2025 beritax.id - All Rights Reserved.
Berita X > Blog > Pemerintah > Eks Kadis Merugikan Rp36 M, Partai X: Budaya Dicuri, Tapi Pelaku Masih Diberi Panggung!
Pemerintah

Eks Kadis Merugikan Rp36 M, Partai X: Budaya Dicuri, Tapi Pelaku Masih Diberi Panggung!

Diajeng Maharani
Last updated: June 19, 2025 3:32 pm
By Diajeng Maharani
Share
3 Min Read
Eks Kadis Merugikan Rp36 M, Partai X: Budaya Dicuri, Tapi Pelaku Masih Diberi Panggung!
SHARE

beritax.id — Mantan Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta, Iwan Henry Wardhana, didakwa merugikan keuangan negara sebesar Rp36,3 miliar. Jaksa menyebut, kerugian itu terjadi akibat penggelembungan anggaran serta pelaksanaan kegiatan fiktif selama 2022–2024.

Contents
Prinsip Partai X: Pemerintah Itu Pelayan, Bukan Penguasa AnggaranSolusi Partai X: Audit Total Lembaga Kebudayaan dan Reformasi BirokrasiPenutup: Jika Korupsi Dibiarkan, Maka Negara Telah Mengkhianati Budaya

Dalam persidangan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Selasa (17/6/2025), Iwan didakwa bersama dua pihak lain. Mereka adalah Plt Kepala Bidang Pemanfaatan Dinas Kebudayaan, Mohamad Fairza Maulana, dan pihak event organizer, Gatot Arif Rahmadi.

Audit investigatif BPK mengungkap dana yang dibayarkan kepada EO mencapai Rp38,6 miliar. Namun, dana yang benar-benar digunakan hanya Rp8,1 miliar. Sisanya diduga dikorupsi. Ada pula kegiatan swakelola senilai Rp6,7 miliar yang hanya digunakan sebesar Rp913 juta.

Akumulasi dari dua pola itu merugikan negara sebesar Rp36,3 miliar. Terdakwa dijerat pasal berlapis dalam Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

Prinsip Partai X: Pemerintah Itu Pelayan, Bukan Penguasa Anggaran

Anggota Majelis Tinggi Partai X, Rinto Setiyawan, menyebut korupsi ini sebagai kejahatan budaya yang merugikan negara. “Ini bukan sekadar penggelapan. Ini perampokan atas identitas bangsa,” ujar Rinto di Jakarta.

Ia menegaskan bahwa pemerintah memiliki tiga tugas utama: melindungi rakyat, melayani rakyat, dan mengatur rakyat. Bila dana kebudayaan saja dirampok, maka negara gagal menjalankan fungsi perlindungannya.

You Might Also Like

PMI Manufaktur Turun, DPR Minta Aksi Cepat: Partai X Jangan Cuma Cepat Rapat, Lambat Bertindak!
Dana Yayasan Diselewengkan? Partai X: Kalau Internal, Kok Duit Rakyat yang Hilang?
Isi pidato lengkap Prabowo di Hari Lahir Pancasila 2025
Rencana Prabowo Pangkas Anggaran ke Putaran 3 Tembus Rp750 T, Partai X: Jangan Korbankan Rakyat!

Dalam pandangan Partai X, pejabat publik bukanlah pemilik anggaran, tetapi pelayan rakyat. Mereka diberi kewenangan untuk digunakan secara efektif, efisien, dan transparan.

Korupsi dalam lembaga kebudayaan menunjukkan bahwa pemerintah tidak menjalankan mandat itu.

“Negara ini harus dijalankan seperti bus, di mana rakyat pemiliknya, dan pejabat hanya sopir,” tegas Rinto, merujuk pada prinsip analogi kenegaraan Partai X.

Solusi Partai X: Audit Total Lembaga Kebudayaan dan Reformasi Birokrasi

Partai X mendorong audit menyeluruh terhadap seluruh lembaga budaya di tingkat daerah dan pusat. Dana publik harus transparan, terutama yang menyangkut warisan sejarah dan seni bangsa. Kegiatan fiktif harus diganti dengan program berbasis kebutuhan komunitas budaya.

Selain itu, Partai X mendorong pelibatan Sekolah Negarawan dalam reformasi birokrasi. Pendidikan integritas dan nilai Pancasila perlu ditanamkan dalam setiap tahapan perekrutan dan pelatihan pejabat negara.

Partai X menilai kerugian negara akibat korupsi dana kebudayaan jauh lebih dari uang. Ini adalah pengkhianatan terhadap nilai-nilai Pancasila dan pengabaian terhadap jati diri bangsa. “Kalau budaya dipalsukan, maka karakter bangsa pun ikut punah,” ucap Rinto.

Penutup: Jika Korupsi Dibiarkan, Maka Negara Telah Mengkhianati Budaya

Pemerintah harus segera meninjau ulang seluruh program kebudayaan. Pendanaan harus diarahkan untuk memberdayakan seniman, komunitas lokal, dan pendidikan kebudayaan yang berbasis rakyat.

Partai X menyerukan bahwa keadilan sosial hanya bisa dicapai bila kebudayaan dilindungi dengan integritas. Negara yang membiarkan anggaran budaya dikorupsi adalah negara yang abai terhadap akar sejarah bangsanya.

Politik menurut Partai X adalah upaya dan bentuk perjuangan untuk mendapatkan kewenangan dan menjalankan secara efektif, efisien dan transparan untuk mewujudkan keadilan dan kesejahteraan rakyat. Jika hanya jadi ruang transaksi anggaran, maka rakyat hanya akan jadi penonton di panggung yang penuh topeng kebohongan.

TAGGED:Pilihan Editor
Share This Article
Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print
Previous Article Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menyampaikan peringatan keras kepada para wajib pajak Pramono Sindir Soal Pajak, Partai X: Yang Disindir Rakyat, Tapi yang Ngumpet Justru Pejabat Lama!
Next Article Para pengemudi ojol yang tergabung dalam Garda Indonesia juga menyuarakan penolakan terhadap potongan besar dari perusahaan aplikator. Ojol Demo di Patung Kuda, Partai X: Teriak di Jalan karena Suara Tak Didengar di Istana!

Berlangganan Newsletter

Berlanggananlah buletin kami untuk segera mendapatkan artikel terbaru kami!
XFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
WhatsAppFollow

Top News

Ekonomi

Bank Emas Prabowo: Solusi Ekonomi atau Kontroversi Baru?

February 24, 2025
Berita Terkini

“Indonesia Gelap” dianggap Reaksi Kaget Rakyat Soal Kebijakan, Partai X: Prabowo Harus Dengarkan Aspirasi!

February 24, 2025
Ekonomi

Heboh Seruan Tarik Dana dari Bank Karena Danantara, Partai X Soroti Transparansi

February 24, 2025
Pendidikan

400 Ribu Guru Gagal Mengikuti PPG 2025: Efisiensi Anggaran atau Kebijakan yang Tidak Pro Rakyat?

February 24, 2025

You May also Like

Pemerintah

Pemandu Wisata Didorong ke Era Digital! Partai X: Jangan Sampai Pelaku Lokal Tersisih!

March 13, 2025
Pemerintah

Penundaan Pengangkatan ASN & PPPK Dikecam! Partai X: Jangan Permainkan Nasib Rakyat!

March 15, 2025
Ekonomi

Harga Cabai Turun, Beras Naik Lagi, Partai X: Rakyat Disuruh Diet Rasa, Tapi Tetap Bayar Mahal!

April 21, 2025
Ekonomi

ID FOOD Siapkan Ribuan Ton Daging! Partai X: Harga Harus Stabil, Jangan Sampai Rakyat Kalah Lagi!

March 18, 2025
Show More
  • Berita Lain:
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Hot
  • Politics
  • Renewable Energy
Logo Berita X

Membaca Masalah, Menyajikan Solusi untuk Negeri: Sajian berita terbaru hari ini seputar politik,
hukum, kriminal, olahraga, otomotif, hingga teknologi, di Indonesia dan dunia.

Youtube Instagram X-twitter

Tentang Legalitas

Nama : PT PENERBITX INDONESIA JAYA
Nomor AHU : AHU-010653.AH.01.30.Tahun 2025
Alamat :  Muara Sarana Indah C- Jetis, Malang , Jawa Timur 
Contact Person  : 0816-633-250

  • Beriklan dengan kami
  • Privacy Policy
  • Cookie Policy
© Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.