By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Friday, 6 June 2025

Wawasan eksklusif, data, dan analisis untuk para NEGARAWAN

Jelajahi Sekarang
Logo Berita X
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Berita Terkini
  • Pilihan Editor
  • Kategori Berita
    • Agama
    • Berita Terkini
    • Ekonomi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Internasional
    • Kriminal
    • Pemerintah
    • Pendidikan
    • Seputar Pajak
    • Sosial
    • Teknologi
Font ResizerAa
  • Internasional
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Seputar Pajak
  • Agama
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Sosial
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
Font ResizerAa
Berita XBerita X
  • Berita Terkini
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Pemerintah
  • Teknologi
Cari Artikel
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Berita Terkini
  • Ekonomi
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Pendidikan
  • Kriminal
© 2025 beritax.id - All Rights Reserved.
Berita X > Blog > Berita Terkini > Coretax Kacau, Partai X Pertanyakan Transparansi APBN KiTa
Berita Terkini

Coretax Kacau, Partai X Pertanyakan Transparansi APBN KiTa

Firda Cahya
Last updated: March 25, 2025 2:50 pm
By Firda Cahya
Share
4 Min Read
SHARE

beritax.id – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah memaparkan realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk bulan Januari-Februari 2025 pada 13 Maret 2025 lalu. Namun, laporan APBN KiTa (Kinerja dan Fakta) tersebut tidak menyinggung permasalahan dalam implementasi sistem Coretax. Pasalnya, ini yang diduga berkontribusi pada penurunan signifikan penerimaan pajak.

Contents
Pemerintah Dinilai Kurang TransparanPartai X: Pemerintahan Harus Efektif, Efisien, dan TransparanTransparansi atau Krisis Kepercayaan?

Data menunjukkan, penerimaan pajak hingga akhir Februari 2025 hanya mencapai Rp187,8 triliun. Angka ini turun drastis dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp269,02 triliun.

Adanya masalah teknis pada implementasi Coretax sejak 1 Januari 2025 menghambat proses pembayaran pajak, terutama untuk jenis pajak yang dikelola Direktorat Jenderal Pajak seperti PPh, PPN, dan PBB sektor pertambangan. Namun, dalam laporan APBN KiTa di awal 2025, Kemenkeu tidak menyinggung isu ini. Pihaknya hanya menjelaskan faktor penurunan penerimaan pajak akibat penurunan harga komoditas dan kebijakan administratif lainnya.

Pemerintah Dinilai Kurang Transparan

Menanggapi ketidakjelasan laporan APBN KiTa terkait kegagalan Coretax, Anggota Majelis Tinggi Partai X Rinto Setiyawan mengingatkan, tugas utama negara ada tiga. Di antaranya yaitu melindungi rakyat, melayani rakyat, dan mengatur rakyat. “Jika ada kebijakan yang justru menghambat pelayanan dan berdampak negatif bagi penerimaan negara, maka ini bukan hanya masalah teknis, tapi juga masalah tata kelola yang harus segera diperbaiki,” ujarnya.

Rinto menegaskan, kegagalan sistem Coretax menunjukkan lemahnya perencanaan dan transparansi pemerintah dalam mengelola sistem perpajakan. Menurutnya, pemerintah harus bertanggung jawab atas kebijakan yang mereka buat. “Jika ada kegagalan, maka harus ada evaluasi dan solusi yang jelas, bukan sekadar diam dan berharap masyarakat tidak mempertanyakannya,” imbuhnya.

Partai X: Pemerintahan Harus Efektif, Efisien, dan Transparan

Menurut prinsip Partai X, pemerintah adalah sebagian kecil rakyat yang diberi kewenangan untuk membuat kebijakan dan menjalankannya secara efektif, efisien, dan transparan. Tujuannya demi mewujudkan keadilan dan kesejahteraan rakyat. Ketidaktransparanan dalam pelaporan masalah Coretax bertentangan dengan prinsip ini dan dapat mengurangi kepercayaan publik terhadap pemerintah.

You Might Also Like

Partai X Soroti Risiko Pembentukan BPI Danantara: “Menuju Indonesia Gelap Gulita?”
Gugatan UU Jaminan Produk Halal ke MK: Tantangan terhadap Kebebasan Konsumen dan Prinsip Keadilan
Ambisi Besar Prabowo: 30 Proyek dan 8 Juta Lapangan Kerja, Partai X Ingatkan Akuntabilitas
IHSG Anjlok! Partai X Warning Kebijakan Ekonomi Pemerintah

Selain itu, dalam prinsip Partai X, negara harus mampu menjalankan kewenangannya secara efektif dan efisien untuk mencapai kedaulatan, keadilan, dan kesejahteraan rakyat. Dalam artian, negarawan sejati adalah mereka yang berani mengambil tanggung jawab, bukan yang lari dari masalah.

“Ketidaktransparanan dalam pelaporan masalah Coretax bertentangan dengan prinsip ini dan dapat mengurangi kepercayaan publik terhadap pemerintah,” kata Rinto.

Transparansi atau Krisis Kepercayaan?

Partai X yang menjunjung tinggi transparansi dan akuntabilitas. Pihaknya menuntut Kementerian Keuangan untuk segera memberikan penjelasan terbuka mengenai kendala teknis dalam sistem Coretax dan langkah-langkah perbaikannya. Dalm hal ini, Rinto menyebut, pemerintah juga harus melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem perpajakan digital. Tujuannya guna memastikan tidak ada lagi kendala serupa di masa mendatang.

“Pemerintah juga harus memastikan penerapan kebijakan yang lebih efektif dan efisien. Sehingga tidak membebani wajib pajak dan tidak merugikan penerimaan negara,” terang Rinto.

Partai X juga mengajak seluruh elemen masyarakat dan parlemen untuk ikut mengawasi kebijakan fiskal pemerintah. Hal ini agar pengelolaan anggaran negara berjalan sesuai dengan prinsip transparansi, akuntabilitas, dan keadilan.

“Kami tidak hanya mengkritik, tapi juga memberikan solusi. Ini bukan soal mencari kesalahan, tetapi memastikan bahwa negara ini dikelola dengan baik demi kesejahteraan seluruh rakyat,” pungkas Rinto.

Share This Article
Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print
Previous Article Prabowo Bakal Bersih-Bersih Birokrat, Partai X Tekankan Keadilan
Next Article Teror Tempo: Ancaman Nyata, Kebebasan Pers Tak Boleh Dibiarkan Terkikis!

Berlangganan Newsletter

Berlanggananlah buletin kami untuk segera mendapatkan artikel terbaru kami!
XFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
WhatsAppFollow

Top News

Pemerintah

Danantara, Proyek Besar Tanpa Kontrol? Partai X Pertanyakan Transparansi

February 24, 2025
Ekonomi

Ekonomi RI Dianggap Tahan dari Guncangan Global, Partai X: Rakyat Tahan Lapar, Pejabat Tahan Kritik!

June 4, 2025
Ekonomi

Bank Emas Prabowo: Solusi Ekonomi atau Kontroversi Baru?

February 24, 2025
Berita Terkini

“Indonesia Gelap” dianggap Reaksi Kaget Rakyat Soal Kebijakan, Partai X: Prabowo Harus Dengarkan Aspirasi!

February 24, 2025

You May also Like

Berita Terkini

Lonjakan Anggaran MBG Jadi Rp171 Triliun: Langkah Maju atau Pemborosan?

March 20, 2025
Berita TerkiniEkonomi

Prabowo Kucurkan Subsidi Kredit 5% untuk Sektor Usaha, Solusi UMKM atau Tantangan Baru?

March 27, 2025
Berita TerkiniPemerintah

Krisis Hakim di MA: Tantangan Bagi Peradilan, Ujian Bagi Pemerintah

March 18, 2025
Berita TerkiniTeknologi

Pemerintah Luncurkan Perdagangan Karbon Sektor Kehutanan: Langkah Menuju Ekonomi Hijau

March 18, 2025
Show More
  • Berita Lain:
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Hot
  • Politics
  • Renewable Energy
Logo Berita X

Membaca Masalah, Menyajikan Solusi untuk Negeri: Sajian berita terbaru hari ini seputar politik,
hukum, kriminal, olahraga, otomotif, hingga teknologi, di Indonesia dan dunia.

Youtube Instagram X-twitter

Tentang Legalitas

Nama : PT PENERBITX INDONESIA JAYA
Nomor AHU : AHU-010653.AH.01.30.Tahun 2025
Alamat :  Muara Sarana Indah C- Jetis, Malang , Jawa Timur 
Contact Person  : 0816-633-250

  • Beriklan dengan kami
  • Privacy Policy
  • Cookie Policy
© Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.