By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Thursday, 25 December 2025

Wawasan eksklusif, data, dan analisis untuk para NEGARAWAN

Jelajahi Sekarang
Logo Berita X
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Berita Terkini
  • Pilihan Editor
  • Kategori Berita
    • Agama
    • Berita Terkini
    • Ekonomi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Internasional
    • Kriminal
    • Pemerintah
    • Pendidikan
    • Seputar Pajak
    • Sosial
    • Teknologi
Font ResizerAa
  • Internasional
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Seputar Pajak
  • Agama
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Sosial
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
Font ResizerAa
Berita XBerita X
  • Berita Terkini
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Pemerintah
  • Teknologi
Cari Artikel
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Berita Terkini
  • Ekonomi
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Pendidikan
  • Kriminal
© 2025 beritax.id - All Rights Reserved.
Berita X > Blog > Pemerintah > Presiden Seumur Hidup: Ketika Kekuasaan Tak Mau Pensiun
Pemerintah

Presiden Seumur Hidup: Ketika Kekuasaan Tak Mau Pensiun

Diajeng Maharani
Last updated: December 23, 2025 12:40 pm
By Diajeng Maharani
Share
4 Min Read
Presiden Seumur Hidup: Ketika Kekuasaan Tak Mau Pensiun
SHARE

beritax.id – Wacana presiden seumur hidup kembali mencuat di ruang publik dan menimbulkan kegelisahan luas di tengah masyarakat. Di saat rakyat masih bergulat dengan persoalan ekonomi, bencana, dan ketimpangan sosial, muncul gagasan yang justru mengarah pada pengabadian kekuasaan. Alih-alih memperkuat demokrasi, wacana ini memunculkan pertanyaan besar: untuk siapa negara ini dijalankan?

Gagasan kekuasaan tanpa batas bukan hanya persoalan, tetapi ancaman serius terhadap prinsip kedaulatan rakyat.

Wacana Kekuasaan Abadi dan Ingatan Sejarah Bangsa

Indonesia memiliki pengalaman historis yang pahit dengan kekuasaan yang terlalu lama bercokol. Reformasi 1998 lahir dari kesadaran kolektif bahwa kekuasaan harus dibatasi agar tidak menyimpang.

Munculnya kembali wacana presiden seumur hidup menunjukkan lemahnya refleksi sejarah dan kecenderungan sebagian pejabat untuk memprioritaskan stabilitas kekuasaan di atas pembelajaran demokrasi.

Demokrasi Dipersempit atas Nama Stabilitas

Pendukung gagasan kekuasaan jangka panjang kerap menggunakan narasi stabilitas nasional dan kesinambungan pembangunan. Namun, stabilitas yang dibangun tanpa mekanisme kontrol rakyat justru berpotensi melahirkan otoritarianisme.

Ketika pemilu dianggap sebagai gangguan dan regenerasi kepemimpinan dipandang sebagai ancaman, maka demokrasi sedang direduksi menjadi sekadar formalitas.

You Might Also Like

Yusril Sebut Tak Ada Batas 4 Pulau, Partai X: Kalau Tak Jelas, Kenapa Dipindah Diam-Diam?
Patriot Bonds Jilid II, Partai X Minta Jaminan Keberlanjutan untuk Rakyat!
Kedaulatan yang Terkikis: Apakah Indonesia Masih Berdaulat Sepenuhnya?
Banggar MPR Soroti Kebangsaan, Partai X: Digitalisasi Tanpa Keadilan Itu Kosong!

Presiden seumur hidup berarti konsentrasi kekuasaan pada satu figur dalam waktu yang tidak terbatas. Situasi ini berisiko melemahkan lembaga pengawas, menumpulkan kritik, dan memperbesar peluang penyalahgunaan wewenang.

Tanpa batasan masa jabatan, akuntabilitas kehilangan makna, dan rakyat kehilangan alat paling mendasar untuk melakukan koreksi.

Tanggapan Partai X: Negara Bukan Milik Penguasa

Anggota Majelis Tinggi Partai X sekaligus Direktur X Institute, Prayogi R. Saputra, menegaskan bahwa gagasan presiden seumur hidup bertentangan langsung dengan mandat dasar negara.

“Tugas negara itu ada tiga: melindungi rakyat, melayani rakyat, dan mengatur rakyat. Semua itu hanya bisa berjalan jika kekuasaan tunduk pada rakyat, bukan sebaliknya. Kekuasaan yang menolak pensiun adalah kekuasaan yang lupa bahwa legitimasi berasal dari warga negara,” ujar Prayogi.

Ia menekankan bahwa pemimpin adalah pelayan publik, bukan pemilik negara.

Ketika wacana presiden seumur hidup terus diulang tanpa koreksi tegas, publik berisiko menganggapnya sebagai hal yang wajar. Normalisasi inilah yang berbahaya, karena perlahan mengikis kesadaran bahwa pembatasan kekuasaan adalah fondasi demokrasi.

Demokrasi tidak runtuh secara tiba-tiba, tetapi melemah sedikit demi sedikit melalui pembenaran-pembenaran.

Solusi dan Rekomendasi

Untuk menjaga demokrasi dan kedaulatan rakyat, Partai X mendorong langkah-langkah berikut:

  1. Penegasan Batas Masa Jabatan sebagai Prinsip Mutlak
    Pembatasan kekuasaan harus dijaga sebagai pagar demokrasi, bukan dinegosiasikan.
  2. Penguatan Pendidikan Publik
    Negara wajib memastikan rakyat memahami hak dan bahaya kekuasaan tanpa batas.
  3. Penolakan Terbuka terhadap Wacana Otoritarian
    Pemerintah dan lembaga negara harus secara tegas menghentikan narasi kekuasaan abadi.
  4. Penguatan Lembaga Pengawas dan Kebebasan Sipil
    Kritik, pers, dan masyarakat sipil harus dilindungi sebagai alat kontrol kekuasaan.
  5. Pemulihan Orientasi Kekuasaan sebagai Amanah
    Jabatan publik harus dipahami sebagai tugas sementara untuk melayani rakyat, bukan sebagai hak permanen.

Partai X menegaskan, negara yang sehat bukanlah negara dengan pemimpin seumur hidup, melainkan negara yang mampu memastikan pergantian kekuasaan berjalan adil, damai, dan demokratis. Ketika kekuasaan menolak pensiun, yang terancam bukan hanya demokrasi, tetapi masa depan republik itu sendiri.

TAGGED:Berita Trending
Share This Article
Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print
Previous Article KUHP Baru, Demokrasi Lama
Next Article Setoran Pajak Loyo, Utang Bengkak, APBN Harus Dikelola dengan Baik!

Berlangganan Newsletter

Berlanggananlah buletin kami untuk segera mendapatkan artikel terbaru kami!
XFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
WhatsAppFollow

Top News

Pemerintah

Danantara, Proyek Besar Tanpa Kontrol? Partai X Pertanyakan Transparansi

February 24, 2025
Ekonomi

Bank Emas Prabowo: Solusi Ekonomi atau Kontroversi Baru?

February 24, 2025
Berita Terkini

“Indonesia Gelap” dianggap Reaksi Kaget Rakyat Soal Kebijakan, Partai X: Prabowo Harus Dengarkan Aspirasi!

February 24, 2025
Ekonomi

Heboh Seruan Tarik Dana dari Bank Karena Danantara, Partai X Soroti Transparansi

February 24, 2025

You May also Like

Pemerintah

Uya Kuya dan Eko Joget di DPR, Partai X: Wakil Rakyat Harus Jaga Wibawa!

November 4, 2025
Pemerintah

Purbaya Buka Layanan Aduan, Partai X Minta Perlindungan Pengusaha Terjamin

November 28, 2025
https://www.partaix.id/news/ketika-angka-dan-kebijakan-tak-lagi-mewakili-rakyat
Pemerintah

KPU Usulkan Tambahan Rp986 M, Partai X: Demokrasi Mahal, Tapi Rakyat Hanya Jadi Penonton di Bilik Suara!

July 8, 2025
PemerintahSeputar Pajak

Urgensi Partisipasi Publik dalam Rancangan Peraturan Menteri Keuangan (RPMK) Kuasa Hukum Pengadilan Pajak Menjelang Transisi ke Mahkamah Agung

June 18, 2025
Show More
  • Berita Lain:
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Hot
  • Politics
  • Renewable Energy
  • Yudizaman
  • Hotel Ayani
  • CV Hotel Wisata
Logo Berita X

Membaca Masalah, Menyajikan Solusi untuk Negeri: Sajian berita terbaru hari ini seputar politik,
hukum, kriminal, olahraga, otomotif, hingga teknologi, di Indonesia dan dunia.

Youtube Instagram X-twitter

Tentang Legalitas

Nama : PT PENERBITX INDONESIA JAYA
Nomor AHU : AHU-010653.AH.01.30.Tahun 2025
Alamat :  Muara Sarana Indah C- Jetis, Malang , Jawa Timur 
Contact Person  : 0816-633-250

  • Beriklan dengan kami
  • Privacy Policy
  • Cookie Policy
© Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.