By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Thursday, 27 November 2025

Wawasan eksklusif, data, dan analisis untuk para NEGARAWAN

Jelajahi Sekarang
Logo Berita X
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Berita Terkini
  • Pilihan Editor
  • Kategori Berita
    • Agama
    • Berita Terkini
    • Ekonomi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Internasional
    • Kriminal
    • Pemerintah
    • Pendidikan
    • Seputar Pajak
    • Sosial
    • Teknologi
Font ResizerAa
  • Internasional
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Seputar Pajak
  • Agama
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Sosial
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
Font ResizerAa
Berita XBerita X
  • Berita Terkini
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Pemerintah
  • Teknologi
Cari Artikel
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Berita Terkini
  • Ekonomi
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Pendidikan
  • Kriminal
© 2025 beritax.id - All Rights Reserved.
Berita X > Blog > Pemerintah > Negara Kuat Jika Rakyat Tahu Haknya, Bukan Jika Pejabat Tahu Triknya
Pemerintah

Negara Kuat Jika Rakyat Tahu Haknya, Bukan Jika Pejabat Tahu Triknya

Diajeng Maharani
Last updated: November 24, 2025 11:53 am
By Diajeng Maharani
Share
5 Min Read
SHARE

beritax.id – Di berbagai negara berkembang, kekuatan negara sering disalahartikan sebagai kemampuan pejabat memainkan trik kekuasaan, mengatur opini publik, atau memanfaatkan kelemahan sistem. Padahal, dalam konsepsi kenegaraan yang sehat, negara justru kuat apabila rakyat memahami haknya, sadar posisinya sebagai pemilik kedaulatan, dan mampu mengawasi jalannya pemerintahan.

Anggota Majelis Tinggi Partai X sekaligus Direktur X Institute, Prayogi R. Saputra, kembali mengingatkan bahwa tugas negara bukanlah mempertahankan trik pejabat, melainkan melindungi rakyat, melayani rakyat, dan mengatur rakyat. Ketiga tugas ini hanya dapat berjalan jika rakyat memahami hak mereka dan pejabat menyadari bahwa kekuasaan bukanlah kepemilikan, tetapi amanah.

Ketidaktahuan Rakyat, Celah bagi Pejabat Menjalankan “Trik Kekuasaan”

Dalam dokumen resmi Partai X, dijelaskan bahwa pemerintah hanyalah sebagian kecil rakyat yang diberi kewenangan untuk mengatur negara secara efektif, efisien, dan transparan demi kesejahteraan rakyat . Namun, ketika rakyat tidak mengetahui hak-haknya, pejabat dengan mudah memposisikan diri sebagai pemilik negara, bukan pelayan rakyat.

Inilah realitas yang kerap terjadi:

  • Kebijakan dibuat tanpa konsultasi publik, karena rakyat dianggap tidak memahami substansi.
  • Kritik terhadap pemerintah dituduh sebagai tindakan melawan negara, padahal negara berbeda dengan pemerintah.
  • Pelayanan publik sering dijadikan alat kekuasaan, bukan mandat konstitusi.
  • Pejabat “mengetahui trik” untuk mempertahankan jabatan, tetapi rakyat tidak diberi pengetahuan untuk menuntut haknya.

Situasi ini membuat negara tampak kuat dari luar, namun rapuh di dalam. Karena negara yang kuat bukan ditopang oleh pejabat yang lihai, melainkan oleh rakyat yang sadar hak dan tanggung jawabnya.

Analogi bus yang digunakan Partai X menggambarkan situasi ini dengan sangat jelas:

You Might Also Like

Gugatan Hapus Uang Pensiun DPR, Partai X: Rakyat Butuh Pensiun, Bukan Proyek!
BNPT Sebut Kearifan Lokal Benteng Radikal, Partai X: Fokus Perlindungan Rakyat, Bukan Simbolis!
Purbaya Bicara Rumah, Partai X: Rakyat Butuh Harga Turun, Bukan Janji Manis!
Kedaulatan Bisa Hilang Tanpa Penjajah
  • Negara = bus
  • Kepala negara = pemilik bus
  • Pemerintah = sopir
  • Rakyat = penumpang

Dalam sistem yang ideal, sopir tidak boleh membawa bus ke arah yang tidak diinginkan pemilik bus. Jika sopir terlalu lihai memainkan trik, dan rakyat tidak memahami haknya sebagai pemilik, maka bus bisa dibawa ke arah yang salah tanpa perlawanan.

Gejala Negara Lemah: Trik Pejabat Mengalahkan Hak Rakyat

Partai X menyoroti beberapa tanda bahwa negara mulai melemah akibat ketimpangan antara pengetahuan pejabat dan rakyat:

  • Regulasi dibuat berdasarkan kepentingan kekuasaan, bukan kebutuhan rakyat.
  • Penegakan hukum tidak konsisten, membuka ruang negosiasi bagi yang “tahu trik”.
  • Pelayanan publik tidak merata, menandakan mandat negara tidak dilaksanakan secara utuh.
  • Pendidikan minim, menyebabkan rakyat tidak memahami hubungan antara negara, pemerintah, dan kedaulatan.
  • Pancasila dijadikan slogan, bukan alat kerja dalam menjalankan pelayanan negara.

Rakyat yang tidak memahami haknya membuat pejabat semakin nyaman bermain di ruang abu-abu kekuasaan.

Solusi Partai X: Negara Kuat dengan Rakyat Berdaya

Untuk memulihkan keseimbangan antara hak rakyat dan otoritas pejabat, Partai X menawarkan 10 langkah penyembuhan bangsa yang berakar pada penguatan kedaulatan rakyat:

  1. Musyawarah Kenegarawanan Nasional: ruang bagi empat pilar bangsa untuk merumuskan desain negara yang menempatkan rakyat sebagai pusat kedaulatan.
  2. Draft Amandemen Kelima UUD 1945 untuk mengembalikan kedaulatan rakyat secara konstitusional.
  3. Pembentukan MPRS Sementara untuk mengawal masa transisi perubahan negara.
  4. Pemisahan tegas antara negara dan pemerintah, agar negara tetap kokoh meskipun pemerintah berubah atau gagal.
  5. Pancasila sebagai pedoman operasional, bukan slogan atau alat propaganda.
  6. Verifikasi ulang dan pembubaran partai yang gagal menjalankan fungsi pendidikan rakyat.
  7. Reformasi hukum berbasis kepakaran, bukan berdasarkan kekuatan mayoritas atau uang.
  8. Transformasi birokrasi digital untuk menghilangkan ruang negosiasi yang selama ini menjadi “trik” dalam pelayanan.
  9. Pendidikan moral dan berbasis Pancasila agar rakyat memahami hak, kewajiban, dan tanggung jawabnya.
  10. Pemanfaatan media negara sebagai pusat edukasi, memastikan rakyat tercerahkan sepanjang waktu.

Langkah-langkah ini menempatkan rakyat kembali pada posisi strategis sebagai pemilik negara, bukan sekadar penonton.

Penutup: Negara Baru Bisa Kuat Jika Rakyat Melek Kedaulatan

Negara tidak akan pernah kuat jika pejabat hanya mengandalkan trik untuk mempertahankan kekuasaan. Negara hanya akan kuat jika rakyat memahami haknya, sadar bahwa merekalah pemilik kedaulatan, dan berani memastikan pemerintah menjalankan tugasnya: melindungi, melayani, dan mengatur rakyat secara adil dan transparan.

Partai X menegaskan bahwa negara yang sehat adalah negara yang dikendalikan oleh rakyat, bukan oleh pejabat yang lihai memainkan celah kekuasaan.

TAGGED:Berita Trending
Share This Article
Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print
Previous Article Bayang-Bayang Krisis 2045: Prediksi Masa Depan Ekonomi Indonesia
Next Article Pengembalian Anggaran, Partai X: Perencanaan Lemah Rugikan Publik

Berlangganan Newsletter

Berlanggananlah buletin kami untuk segera mendapatkan artikel terbaru kami!
XFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
WhatsAppFollow

Top News

Pemerintah

Koruptor Dimanjakan, Rakyat Dikorbankan

November 27, 2025
Pemerintah

Danantara, Proyek Besar Tanpa Kontrol? Partai X Pertanyakan Transparansi

February 24, 2025
Ekonomi

Bank Emas Prabowo: Solusi Ekonomi atau Kontroversi Baru?

February 24, 2025
Berita Terkini

“Indonesia Gelap” dianggap Reaksi Kaget Rakyat Soal Kebijakan, Partai X: Prabowo Harus Dengarkan Aspirasi!

February 24, 2025

You May also Like

Pemerintah

Mentan Cabut Izin Distributor Nakal, Partai X: Petani Jangan Lagi Jadi Korban Permainan Harga!

October 23, 2025
Kriminal

Teror Tempo: Ancaman Nyata, Kebebasan Pers Tak Boleh Dibiarkan Terkikis!

March 25, 2025
Pemerintah

RUU Perampasan Aset Belum Disahkan? Partai X: Siapa Takut Duit Haram Dirampas Negara?

April 16, 2025
Pemerintah

SKK Migas Sorot Integritas Pemimpin, Partai X: Korupsi Harus Dihapus!

October 30, 2025
Show More
  • Berita Lain:
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Hot
  • Politics
  • Renewable Energy
  • Yudizaman
  • Hotel Ayani
  • CV Hotel Wisata
Logo Berita X

Membaca Masalah, Menyajikan Solusi untuk Negeri: Sajian berita terbaru hari ini seputar politik,
hukum, kriminal, olahraga, otomotif, hingga teknologi, di Indonesia dan dunia.

Youtube Instagram X-twitter

Tentang Legalitas

Nama : PT PENERBITX INDONESIA JAYA
Nomor AHU : AHU-010653.AH.01.30.Tahun 2025
Alamat :  Muara Sarana Indah C- Jetis, Malang , Jawa Timur 
Contact Person  : 0816-633-250

  • Beriklan dengan kami
  • Privacy Policy
  • Cookie Policy
© Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.