By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Sunday, 9 November 2025

Wawasan eksklusif, data, dan analisis untuk para NEGARAWAN

Jelajahi Sekarang
Logo Berita X
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Berita Terkini
  • Pilihan Editor
  • Kategori Berita
    • Agama
    • Berita Terkini
    • Ekonomi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Internasional
    • Kriminal
    • Pemerintah
    • Pendidikan
    • Seputar Pajak
    • Sosial
    • Teknologi
Font ResizerAa
  • Internasional
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Seputar Pajak
  • Agama
  • Ekonomi
  • Kriminal
  • Sosial
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
Font ResizerAa
Berita XBerita X
  • Berita Terkini
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Pemerintah
  • Teknologi
Cari Artikel
  • Beranda
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Berita Terkini
  • Ekonomi
  • Pemerintah
  • Teknologi
  • Pendidikan
  • Kriminal
© 2025 beritax.id - All Rights Reserved.
Berita X > Blog > Pemerintah > Dari Rumah Rusak Menuju Bangsa yang Berjiwa Pancasila
Pemerintah

Dari Rumah Rusak Menuju Bangsa yang Berjiwa Pancasila

Diajeng Maharani
Last updated: November 4, 2025 1:51 pm
By Diajeng Maharani
Share
4 Min Read
SHARE

beritax.id — Retaknya fondasi moral dan etika publik menandakan bahwa bangsa ini sedang menghadapi krisis kebangsaan yang serius. Simbol dan institusi negara masih berdiri, namun jiwa Pancasila perlahan memudar dari perilaku para penguasa.

Anggota Majelis Tinggi Partai X, Rinto Setiyawan, menilai kerusakan ini berawal dari hilangnya pemahaman terhadap tugas hakiki negara melindungi rakyat, melayani rakyat, dan mengatur rakyat.

“Kalau tiga tugas ini dijalankan dengan kesadaran moral, negara akan sehat. Tapi ketika penguasa sibuk melayani kekuasaan, bukan rakyat, di situlah rumah negara mulai retak,” ujar Rinto tegas.

Dari Kerusakan Sistem ke Krisis Nilai

Kerusakan negara bukan semata soal  pemerintahan atau ekonomi. Yang lebih berbahaya adalah kerusakan nilai, ketika kebenaran bisa dinegosiasikan, dan kepentingan pribadi mengalahkan kepentingan rakyat.

Rinto mengingatkan, bangsa ini dibangun bukan untuk kekuasaan, tetapi untuk keadilan sosial. Jika keadilan tak lagi menjadi dasar, maka seluruh sistem kenegaraan kehilangan arah. “Negara bukan hanya soal struktur, tapi juga soal jiwa. Jiwa itu adalah Pancasila,” katanya.

Prinsip Partai X: Negara untuk Manusia, Bukan Kekuasaan

Dalam Prinsip Partai X, ditegaskan bahwa negara harus dibangun di atas dasar keberpihakan kepada manusia. Negara ada untuk menjamin kehidupan yang adil, bermartabat, dan berkeadaban.

You Might Also Like

Kemenag Bentuk Ditjen Pesantren, Partai X: Santri Butuh Kepastian, Bukan Struktur Baru!
Isu Reshuffle Menguat, Gerindra Ingatkan Irama Presiden, Partai X: Pemimpin Bukan Dirigen, Tapi Mandat Rakyat!
Purbaya Bilang Ekonomi Era Prabowo Baik, Partai X: Rakyat Masih Sengsara!
Bansos Tepat Sasaran, Partai X: Bukan Sekadar Data, Tapi Nyata!

Partai X percaya bahwa pemerintahan sejati adalah yang melindungi, melayani, dan mengatur rakyat secara adil. Kekuasaan bukan tujuan, tetapi amanah untuk menegakkan keadilan sosial dan kesejahteraan bersama.“Kalau negara kembali pada fitrahnya sebagai pelayan rakyat, maka rumah besar bernama Indonesia akan kembali kokoh,” ujar Rinto.

Bangsa Berjiwa Pancasila: Jalan Menuju Kebangkitan Moral

Rinto menilai kebangkitan bangsa harus dimulai dari pemulihan jiwa Pancasila. Pancasila bukan sekadar ideologi formal, melainkan panduan moral dalam setiap tindakan bernegara. Nilai Ketuhanan menuntut kejujuran, nilai Kemanusiaan menolak penindasan, dan nilai Keadilan Sosial menghapus kesenjangan.“Kalau pejabat meneladani nilai-nilai ini, rakyat akan percaya lagi pada negaranya,” ujar Rinto. Ia menambahkan, tanpa jiwa Pancasila, pembangunan hanya akan menghasilkan kemewahan yang timpang dan kemajuan yang semu.

Solusi Partai X: Membangun Kembali Rumah Negara

Berdasarkan prinsip dan bahan presentasi Partai X, ada tiga solusi konkret untuk membangun kembali bangsa yang berjiwa Pancasila:

  1. Reformasi Moral Kepemimpinan
    Pemimpin negara harus menjadi teladan moral, bukan sekadar manajer kekuasaan. Integritas harus menjadi ukuran utama jabatan publik.
  2. Institusi Negara yang Melayani
    Lembaga negara harus transparan dan efisien. Pelayanan publik bukan beban birokrasi, tetapi bentuk pengabdian terhadap rakyat.
  3. Partisipasi Rakyat dalam Kedaulatan
    Rakyat harus dilibatkan dalam setiap proses kebijakan. Demokrasi sejati hanya lahir jika rakyat tidak sekadar memilih, tapi juga mengontrol kekuasaan.

Menurut Rinto, tugas generasi sekarang adalah menghidupkan kembali Pancasila dalam tindakan nyata. Bangsa ini tidak akan bangkit hanya dengan seremonial atau slogan moralitas. Yang dibutuhkan adalah teladan dan sistem yang berpihak pada rakyat.“Negara yang kehilangan jiwa Pancasila ibarat rumah tanpa pondasi. Tugas kita adalah menanamkan kembali nilai itu dalam setiap kebijakan, agar negara berdiri kokoh,” tegasnya.

Partai X menegaskan bahwa membangun bangsa bukan sekadar mengganti struktur, tetapi menghidupkan kembali nilai. Ketika rakyat, pemimpin, dan sistem sama-sama berjiwa Pancasila, maka rumah besar Indonesia akan kembali kuat.

TAGGED:Berita Trending
Share This Article
Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print
Previous Article Bangsa yang Kekurangan Negarawan Akan Dikuasai Pejabat Pendek Akal
Next Article Yusril Bahas Tantangan Hukum Digital, Partai X: Aturan Harus Lindungi Rakyat!

Berlangganan Newsletter

Berlanggananlah buletin kami untuk segera mendapatkan artikel terbaru kami!
XFollow
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
WhatsAppFollow

Top News

Ekonomi

Lansia dan Difabel Dapat MBG, Partai X: Rakyat Butuh Aksi Nyata, Bukan Janji!

November 5, 2025
Pemerintah

Danantara, Proyek Besar Tanpa Kontrol? Partai X Pertanyakan Transparansi

February 24, 2025
Ekonomi

Bank Emas Prabowo: Solusi Ekonomi atau Kontroversi Baru?

February 24, 2025
Berita Terkini

“Indonesia Gelap” dianggap Reaksi Kaget Rakyat Soal Kebijakan, Partai X: Prabowo Harus Dengarkan Aspirasi!

February 24, 2025

You May also Like

Anggota dewan menilai MK inkonsisten dan sering memicu kegaduhan lewat putusan yang bertentangan dengan semangat konstitusi.
Pemerintah

MK Disemprot DPR: Partai X Tegaskan, Kalau Konstitusi Dimainkan, Demokrasi Bisa Dipentaskan!

July 10, 2025
Pajak Penghasilan (PPh) Final 0,5% bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) orang pribadi adalah salah satu insentif fiskal penting
Seputar Pajak

Ketidakpastian Pajak Final UMKM 0,5%: Antara Pengumuman dan Ketiadaan Regulasi Resmi

July 31, 2025
Pemerintah

PSU Papua Disebut Teladan Demokrasi, Partai X: Jangan Jadikan PSU Alat Legitimasi Kekuasaan yang Tak Selesaikan Masalah!

August 5, 2025
Bupati Pati Sudewo tercatat memiliki delapan kendaraan dengan total nilai mencapai Rp6,33 miliar. Tiga mobil di antaranya bernilai miliaran
Pemerintah

3 Mobil Miliaran Milik Bupati Pati Sudewo, Partai X: Kalau Rakyat Punya 3 Mobil, Mungkin Bisa Makan Layak

August 15, 2025
Show More
  • Berita Lain:
  • Berita Trending
  • Pilihan Editor
  • Hot
  • Politics
  • Renewable Energy
  • Yudizaman
  • Hotel Ayani
  • CV Hotel Wisata
Logo Berita X

Membaca Masalah, Menyajikan Solusi untuk Negeri: Sajian berita terbaru hari ini seputar politik,
hukum, kriminal, olahraga, otomotif, hingga teknologi, di Indonesia dan dunia.

Youtube Instagram X-twitter

Tentang Legalitas

Nama : PT PENERBITX INDONESIA JAYA
Nomor AHU : AHU-010653.AH.01.30.Tahun 2025
Alamat :  Muara Sarana Indah C- Jetis, Malang , Jawa Timur 
Contact Person  : 0816-633-250

  • Beriklan dengan kami
  • Privacy Policy
  • Cookie Policy
© Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.